Bank Dunia Tegaskan Komitmen Kawal Transisi Energi di Indonesia
- Antara.
VIVA Bisnis – Managing Director of Operations Bank Dunia Axel van Trotsenburg menegaskan bahwa pihaknya akan mengawal dan mendukung transformasi ekonomi hijau Indonesia.
Hal itu ditegaskannya saat bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, di sela-sela Business 20 Summi di Bali.
"Dengan adanya kebutuhan global untuk menangani perubahan iklim saat ini, Bank Dunia siap mendukung langkah transisi energi di Indonesia guna mengurangi emisi karbon, antara lain melalui pembangunan energi baru terbarukan seperti energi surya, angin, dan hydro,” kata Trotsenburg dikutip dari keterangan resmi di Jakarta, Selasa, 15 November 2022.
Ilustrasi Bank Dunia.
- ANTARA/HO-Bank Dunia/am
Dalam kesempatan itu, Airlangga menjabarkan bahwa Indonesia akan terus mendorong pemanfaatan renewable energy. Dengan, mengedepankan prinsip–prinsip berkelanjutan dalam upaya mentransformasi ekonomi Indonesia.
Dalam rangka mengatasi tantangan ekonomi yang dihadapi saat ini, Pemerintah Indonesia memastikan lapangan pekerjaan tetap terjaga. Serta, menghindari dampak keterpurukan ekonomi lebih dalam lagi seperti kemiskinan ekstrem.
Indonesia juga mampu menjaga level perekonomian tetap menunjukkan tren yang positif selama 2022, di mana Indonesia mengalami pertumbuhan positif sebesar 5,72 persen pada triwulan III.
“Indonesia saat ini sedang mengembangkan energi hydro di kawasan Kalimantan Utara. Nantinya listrik yang dihasilkan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan Indonesia, namun dapat dijual ke Brunei Darussalam dan Filipina,” ungkap Airlangga.
Lebih lanjut, Bank Dunia juga mengatakan siap membagikan pengalaman dan keahliannya kepada Indonesia.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.
- Anisa Aulia/VIVA.
Dalam pertemuan tersebut, Menko Airlangga didampingi oleh Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid, Sesmenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso, Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid, Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Shinta Kamdani, dan Asisten Deputi Kerja Sama Ekonomi Eropa, Afrika dan Timur Tengah Kemenko Perekonomian Fajar Wirawan Harijo.
Sementara dari pihak Bank Dunia, xel van Trotsenburg didampingi oleh Kepala Perwakilan World Bank untuk Indonesia dan Timor Leste Satu Kahkonen. (Ant)