Bisnis Ikan Cupang di Padang Kian Menggiurkan, Tak Terhalang Pandemi

Ikan cupang.
Sumber :
  • Freepik/jcomp

VIVA – Bisnis ikan Cupang di kota Padang, Sumatra Barat kian menggiurkan. Meski pandemi Coronavirus Disease 2019 atau COVID-19 sempat menghantam banyak sektor, namun tidak untuk bisnis ikan cupang.

Stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (SKIPM) Kelas I Padang merilis, ekspor ikan cupang bahkan mengalami peningkatan di tahun 2021 yakni mencapai 12.448 ekor jika dibandingkan pada tahun sebelumnya yang hanya 7.627 ekor.

“Di tahun 2020, ikan cupang yang di ekspor lebih sedikit dari 7 ribuekor. Tahun 2021, angkanya mencapai belasan ribu ekor ikan cupang. Terjadi peningkatan yang cukup signifikan,"kata Kepala SKIPM Kelas I Padang, Abdur Rohman, Senin 4 April 2022.

Ikan Cupang termahal

Photo :
  • YouTube

Mulyadi, salah satu eksportir ikan cupang di kota Padang mengakui itu. Menurutnya, meski pandemi Covid-19 merajalela, namun tak memengaruhi bisnis ikan hias ini. Eskpor dari tahun ke tahun masih aman.

“Bisnis ikan cupang kalau menurut saya adalah usaha yang paling aman di masa pandemi ini. Tak terpengaruh pandemi, pasarnya luas, permintaan banyak harga pun lumayan,”kata Mulyadi.

Permintaan Naik karena Kebijakan WFH

Meski di masa pandemi, kata Mulyadi, ia rutin mengekspor ikan cupang hasil budidayanya ke beberapa Negara tetangga seperti Jepang, Singapura, dan Malaysia. Malah, permintaan pasar kian banyak lantaran kebijakan work from home. Memelihara ikan cupang, menjadi salah satu alternatif hiburan di rumah.

Menurut Mulyadi, saat ini penghobi ikan cupang terus bertambah. Apalagi jika melihat dari sisi harga yang cukup menggiurkan. Untuk satu ekor ikan cupang kontes itu, bisa mencapai belasan juta.

“Harga ikan cupang yang di ekspor, berkisar Rp100 ribu hingga Rp500 ribu per ekor. Harga, tergantung dari kondisi ikan yang dikirim,” tutup Mulyadi.