Sri Mulyani Sambut Delegasi G20: Anda Aman di Sini, Land of God

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Sumber :
  • Tangkapan layar.

VIVA – Pemerintah memulai pertemuan Finance and Central Bank Deputies (FCBD) dalam rangkaian Presidensi G20 Indonesia di Bali. Meetings FCBD ini digelar selama 9-10 Desember 2021.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pun menyambut para perwakilan kelompok negara dengan kekuatan ekonomi terbesar dunia tersebut dalam high level seminar yang digelar hari ini, Kamis, 9 November 2021.

"Saya ingin menyambut kalian semua di Bali, khususnya yang dari luar negeri, jadi selamat datang di Indonesia, selamat datang di Bali," tegas dia.

Di tengah ancaman baru Varian Omicron COVID-19, Sri pun menenangkan para delegasi tersebut dengan mengatakan bahwa Bali adalah lokasi yang aman. Sebab merupakan Pulau Dewata atau Land of God.

Presidensi Indonesia di G20 2022: Logo

Photo :
  • ANTARA/HO-g20-indonesia.id

"Kalian aman di sini, ini adalah Land of God, jadi jangan cemas. Sebagai host kita sangat happy," tegas Sri.

Sri menekankan, pertemuan G20 sangat penting bagi pemulihan ekonomi dunia dari dampak Pandemi COVID-19 yang telah bersemayam di berbagai negara selama dua tahun ini.

"G20 adalah forum yang sangat penting bagi kita semua. Ini memengaruhi majority ekonomi global, trade dan investasi," tuturnya.

Dia pun mengakui, saat ini merupakan saat-saat yang masih penuh dengan risiko tinggi dan penuh ketidakpastian, sebab G20 Presidensi Indonesia juga masih dalam situasi Pandemi COVID-19.

"Kalian di sini masih menggunakan masker dan duduk berjarak. Ini akan menjadi faktor yang terus memengaruhi recovery the whole global ekonomi," ucapnya.

Dalam seminar tersebut, Sri menekankan pentingnya solusi konkret dari pertemuan kelompok 20 negara yang memengaruhi 80 persen ekonomi dunia ini.

Terutama dalam kaitannya untuk bangkit dan pulih bersama dari berbagai ancaman mendatang, termasuk kesetaraan ketersediaan vaksin atau kesehatan secara umum hingga ekonomi hijau.

"Ini kenapa Indonesia mengangkat tema Recover Together, Recover Stronger. Ini menjadi sangat kritikal," ungkap dia.