Investasi Rp1,3 Triliun SPAM Bandar Lampung Rampung 2022

SPAM Bandar Lampung.
Sumber :
  • VIVA/Mohammad Yudha Prasetya

VIVA – Direktorat Jendral Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Lampung, memastikan salah satu proyek strategis nasional yakni Sarana Penyediaan Air Minum (SPAM) Bandar Lampung akan selesai pada Juni 2022 mendatang.

Hal itu diutarakan oleh Kepala BPPW Lampung, Maria Doeni Isa, saat ditemui di lokasi SPAM Bandar Lampung.

"Selesai kira-kira tahun 2022. Tapi sampai saat ini (SPAM Bandar Lampung) sudah dimanfaatkan 90 liter per detik menggunakan pemanfaatan transmisi," kata Maria saat ditemui di PSN SPAM Bandar Lampung, Selasa 2 November 2021.

Baca juga: Menteri Basuki Beberkan Upaya PUPR Ikut Kurangi Emisi Karbon

Maria menjelaskan, target penyelesaian di Juni tahun depan itu sebenarnya merupakan langkah percepatan yang dilakukan pihaknya, dari yang sebelumnya ditargetkan rampung pada akhir 2022.

"Kegiatan penyelesian ini akan selesai di 2022, dan kemarin ada kunjungan Pak Menteri PUPR sehingga ada percepatan. Kami berjanji menyelesaikan di Juni 2022 untuk komisioning dan bisa dimanfatkan masyarakat Bandar Lampung," ujarnya.

Maria menambahkan, total investasi yang dialokasikan guna merampungkan PSN SPAM Bandar Lampung ini secara keseluruhan mencapai Rp1,3 triliun.

Presiden Joko Widodo dan para menteri saat peresmian SPAM Umbulan.

Photo :
  • Dokumentasi Kementerian PUPR.

Rinciannya yakni Rp485 miliar dari (BUP/swasta), Rp258,8 miliar dari Viability Gap Funding (VGF) Kementerian Keuangan, Rp243 miliar dari APBN Ditjen Cipta Karya Kemen PUPR, Rp150 miliar APBD Kota Bandar Lampung.

"Dan sebesar Rp131 miliar dari BUMD PDAM Way Rilau," ujarnya.

Diketahui, Proyek Strategis Nasional (PSN) Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) senilai Rp1,3 triliun ini sebelumnya sudah diresmikan pada 27 November 2020 lalu, setelah dinyatakan selesai dibangun pada 14 Agustus 2020.

Pembangunan SPAM Bandar Lampung ini dilaksanakan dengan skema KPBU antara Pemerintah Kota Bandar Lampung, yang mengamanatkan PDAM Way Rilau sebagai Penanggung Jawab Proyek Kerja sama (PJPK) dengan PT Adhya Tirta Lampung selaku Badan Usaha yang merupakan konsorsium dari PT Bangun Cipta Kontraktor dan PT Bangun Tjipta Sarana.