Harga Emas Hari Ini 28 September 2021: Global Loyo, Antam Stagnan
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA – Harga emas internasional dibuka melemah pada perdagangan Selasa pagi. Hal itu akibat dari menguatnya dolar AS dan kenaikan imbal hasil surat berharga atau obligasi pemerintah AS.
Dilansir dari CNBC pada Selasa 28 September 2021, harga emas di pasar spot turun sebesar 0,1 persen ke level US$1.748,01 per ons. Sedangkan, emas berjangka AS turun sebesar 0,3 persen ke level US$1.747,50 per ons.
Selain itu, melemahnya emas hari ini juga masih disebabkan oleh investor yang menunggu lebih banyak isyarat dari pejabat Federal Reserve tentang perubahan kebijakan moneter bank sentral.
Di mana, Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan di depan kongres bahwa bank sentral AS akan bergerak melawan inflasi yang tidak terkendali jika diperlukan.
Sementara, Indeks dolar terhadap sejumlah mata uang dunia lainnya tercatat naik 0,1 persen. Hal itu membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.
Emas Domestik
Dari dalam negeri, harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini dibanderol seharga Rp918 ribu per gram. Harga tersebut tak berubah dari perdagangan terakhir.
Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, harga pembelian kembali atau buyback emas Antam ditetapkan Rp803 ribu per gram. Harga itu tak bergerak dibanding perdagangan terakhir.
Baca juga: Mirip Topi Penyihir, Ini Sejarah dan Fungsi Utama Traffic Cone
Adapun harga jual emas berdasarkan ukuran, yakni lima gram dijual Rp4,36 juta, 10 gram Rp8,67 juta, 25 gram Rp21,56 juta, dan 50 gram Rp43,04 juta.
Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp86,01 juta, 250 gram Rp214,76 juta dan emas 500 gram Rp429,32 juta.
Selanjutnya, untuk ukuran emas terkecil dan terbesar yang dijual Antam pada hari ini, yaitu 0,5 gram dibanderol Rp509 ribu dan 1.000 gram senilai Rp858,6 juta.
Adapun Antam mencatat untuk emas semua ukuran pada hari ini tersedia di butik logam mulia.