Astra International Bagi-bagi Dividen 2020 Rp4,61 Triliun
- Astra.co.id
VIVA – PT Astra International Tbk menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Kamis, 22 April 2021. Para pemegang saham perseroan menyetujui besaran pembagian dividen tahun ini.
Dalam rapat tersebut, para pemegang saham menyetujui penggunaan laba bersih konsolidasian perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2020 sebesar Rp16.16 triliun. Penggunaannya disepakati untuk dua kepentingan.
Pertama, sebesar Rp4.61 triliun atau Rp114 setiap saham dibagikan sebagai dividen tunai, termasuk di dalamnya dividen interim sebesar Rp27 setiap saham atau seluruhnya berjumlah Rp1.09 triilun yang telah dibayarkan pada 27 Oktober 2020.
Baca juga: Karyawan Kontrak Kini Mudah Dapat KPR DP 1 Persen hingga Bunga Rendah
"Rp114 setiap saham dibagikan sebagai dividen tunai, termasuk di dalamnya dividen interim sebesar Rp27 setiap saham," kata Head of Corporate Communications Astra International Boy Kelana Soebroto, Kamis, 22 April 2021.
Sisanya sekitar Rp87 setiap saham atau seluruhnya berjumlah Rp3.52 triliun akan dibayarkan pada 25 Mei 2021 kepada pemegang saham. Yang, namanya tercatat dalam daftar pemegang saham perseroan pada 4 Mei 2021 hingga pukul 16.00 WIB.
"Memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk melaksanakan pembagian dividen tersebut dan untuk melakukan semua tindakan yang diperlukan," tuturnya.
Adapun kepentingan penggunaan kedua dari total laba bersih yang diperoleh, Boy mengatakan, merupakan sisa dari pembagian dividen, yakni sebesar Rp11.54 triliun dibukukan sebagai laba ditahan perseroan.
"Pembayaran dividen akan dilakukan dengan memperhatikan ketentuan-ketentuan pajak, Bursa Efek Indonesia dan ketentuan pasar modal lainnya yang berlaku.
Sebagai informasi, pada RUPST 2020 Presiden Direktur Astra, Djony Bunarto Tjondro mengatakan bahwa penggunaan laba bersih konsolidasian perseroan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2019 sebesar Rp21,7 triliun sebagai dividen sebesar Rp8,66 triliun.
"Di mana sebesar Rp8.663.480.371.960 atau Rp214 setiap saham, dibagikan sebagai dividen tunai," kata Djony dalam telekonferensi, Selasa 16 Juni 2020.