DPR Sebut Belum Ada 'Sense of Crisis' pada Kegiatan Kementan
VIVA – Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin, menilai, berdasarkan sejumlah permasalahan dalam rapat dengar pendapat sebelumnya, pihaknya menilai bahwa masih banyak kegiatan dari Kementerian Pertanian (Kementan) yang belum memahami situasi COVID-19.
Baca Juga: Pemerintah Kasih Insentif Sektor Pariwisata Usai Uji Coba Vaksin
"Antara lain kegiatan-kegiatan yang berorientasi direktorat sentris, di mana setiap eselon II harus punya kegiatan," kata Sudin dalam raker Komisi IV bersama Kementan di Gedung DPR RI Senayan, Jakarta, Senin 14 September 2020.
Sudin mengatakan, masih ada berbagai kegiatan Kementan yang volumenya kecil dan tersebar, sehingga dipastikan tidak berdampak secara nasional.
"Anggaran operasional perjalanan dinas juga masih dirancang sangat besar sekali, belum ada sense of crisis," ujar Sudin.
Dia menegaskan, berdasarkan beberapa hal yang telah menjadi masukan Komisi IV DPR pada RDP yang lalu, salah satunya adalah agar Kementan melakukan reformulasi kegiatan di Eselon I, agar fokus dan efisien dalam menyusun kegiatan.
Selain itu, lanjut Sudin, masih ditemukan kegiatan-kegiatan Kementan yang komponen proyeknya sama, tetapi judulnya berbeda.
"Lalu ada juga kegiatan yang berpuluh-puluh tahun gagal, tetapi tetap dirancang sehingga hal itu menandakan bahwa Kementerian Pertanian tidak mampu berinovasi, atau dengan kata lain mati kreativitasnya," ujarnya. (ren)