Maskapai Penerbangan Ini Akan PHK 36 Ribu Pekerja
- BusinessInsider
VIVA – United Airlines mengumumkan akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) hampir setengah dari pekerjanya dalam waktu dekat. Pengumuman itu pun akan disebar kepada pekerja yang akan di PHK.
Dilansir dari CNN Business, Kamis 9 Juli 2020, sebanyak 36 ribu pekerja termasuk 15 ribu pramugari, 11 ribu layanan pelanggan, 5.550 bagian pemeliharaan dan 2250 pilot akan menerima surat pemberitahuan tentang itu.
Pengumuman yang disampaikan pada Rabu waktu setempat itu, hanya selang beberapa hari setelah maskapai terbesar ketiga di dunia itu mengumumkan akan meningkatkan jadwal penerbangan pada Agustus mendatang.
Baca juga: Warga Inggris Dapat Diskon 50 Persen Makan di Restoran Hingga Agustus
Namun, memburuknya pandemi Virus Corona atau COVID-19 di AS di beberapa negara bagian, membuat rencana itu pun kandas. Industri penerbangan AS pun kembali terhantam.
Sebelumnya, United Airlines beberapa bulan lalu telah mengatakan, PHK bisa saja dilakukan jika bisnis penerbangan belum berjalan sebelum Oktober. Rencana itu pun tampaknya semakin serius untuk dilakukan.
Pemberitahuan tersebut disampaikan ke karyawan karena berdasarkan hukum Federal, perusahaan wajib memberitahu para pekerja 60 hari sebelum PHK massal dilakukan. Karena itu, kemungkinan PHK akan dilakukan pada Oktober mendatang.
Pantau berita terkini di VIVA terkait Virus Corona