Dampak Corona, Pemerintah Kaji Listrik Gratis Bagi Industri
- ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
VIVA – Selain membebaskan iuran listrik atau listrik gratis selama tiga bulan bagi pelanggan 450 VA dan diskon 50 persen untuk pelanggan 900 VA, pemerintah juga berencana memberikan stimulus dalam hal serupa bagi sektor industri.
Namun, Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Rida Mulyana mengaku, pembahasan mengenai rencana tersebut hingga saat ini masih dalam tahap pengkajian.
"Tadi ada komunikasi dengan salah satu Deputi Menko Perekonomian. Sepertinya akan dikeluarkan lagi stimulus lain, termasuk antaranya sektor industri," kata Rida dalam telekonferensi, Rabu 1 April 2020.
"Tapi kami masih mengkajinya, karena dinamika ke depan kan kita juga belum tahu," ujarnya.
Rida mengaku, pihaknya masih mengkaji dampak dari rencana tersebut di lapangan, khususnya terkait skenario-skenario yang bisa dilakukan dalam rangka membantu sektor industri.
Selain itu, lanjut Rida, saat ini sedang dibahas apakah perlakuan yang sama juga akan diberikan kepada sektor lain, seperti yang pemerintah berikan kepada kedua golongan pelanggan listrik sebelumnya.
"Baik untuk sektor industri kecil menengah, atau industri yang orientasinya ekspor, itu masih kita kaji karena kita tidak tahu dinamika ke depan gimana," ujar Rida.
Dia memastikan, saat ini pihaknya masih berupaya untuk mencari masukan atau bahkan keluhan dari lapangan, seperti misalnya ada industri yang saat ini sudah meminta penangguhan pembayaran akibat terdampak wabah virus corona.
"Yang seperti itu sudah ada. Kita antisipasi itu semua," kata Rida.
Karenanya, Rida menegaskan bahwa pemerintah akan terus memikirkan langkah apa yang akan dilakukan ke depan, karena tidak ada satupun pihak yang tahu kapan pandemi Covid-19 ini akan berakhir.
"Jadi yang bisa kita lakukan adalah mengantisipasi dan memitigasi berbagai risiko, baik yang buruk maupun yang terburuk," ujarnya.