Heran, Jack Ma Kesulitan Habiskan Uang daripada Mendapatkannya

Jack Ma, pendiri perusahaan raksasa asal China, Alibaba mengungkapkan tentang harta kekayaannya yang berlimpah ruah. Ia mengaku, menghabiskan uang lebih sulit daripada menghasilkannya.

Berbanding terbalik dengan orang pada umumnya, Ma mengatakan, "Menghabiskan uang bagiku saat ini lebih sukar daripada menghasilkannya. Aku tak berharap sekaya itu dan sekarang setelah makmur, aku harus meyakinkan diriku bahwa kemakmuran itu bukan milikku."

Alih-alih sombong, Ma kebingungan mengalirkan uangnya justru karena tak ingin semuanya berakhir sia-sia.

"Jika punya beberapa juta dolar, itu uang kalian. Tapi jika kalian punya US$20 sampai 30 juta, masalah datang. Kalian cemas soal inflasi, soal di mana berinvestasi," kata dia.

Ia menambahkan, "Namun, andai punya lebih dari US$1 miliar, maka itu bukan uang yang kalian punyai, itu adalah uang yang diharapkan masyarakat pada kalian, pada anak kalian, pada organisasi, untuk digunakan lebih efisien. Itulah tanggung jawab."

Oleh karena itulah, saat Ma akan resmi pensiun dari Alibaba tahun ini, ia akan mendirikan Jack Ma Foundation. Ia ingin fokus pada filantropi. Melalui yayasannya tersebut, Ma berencana membangun sekolah-sekolah dan terlibat secara langsung, misalnya berdiskusi dengan para kepala sekolah.

Bukan hanya untuk filantropi, adapun 40 persen lagi waktunya akan dimanfaatkan untuk hobi atau kegemaran yang menarik perhatian seorang Jack Ma.