Usai Rusuh 22 Mei, Aktivitas di Perbelanjaan Sarinah Mulai Normal

Situasi pusat perbelanjaan Sarinah usai aksi 22 Mei.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fikri Halim

VIVA – Aktivitas pusat perbelanjaan di sekitar jalan Thamrin mulai normal usai kerusuhan pada Rabu 22 Mei 2019. Misalnya, pertokoan di Gedung Sarinah sudah kembali dibuka sejak Sabtu 25 Mei 2019.

Hal itu diungkapkan oleh Direktur Utama PT Sarinah, Gusti Ngurah Putra Sugiarta Yasa. Diterangkannya, seluruh pertokoan di Sarinah dipastikan sudah beroperasi. 

"Sarinah sudah beroperasi sejak Sabtu kemarin. Iya sudah (seluruh toko beroperasi), Alhamdulillah," kata Ngurah kepada VIVA, Minggu 26 Mei 2019. 

Terkait kerusakan, dia mengatakan pihaknya sudah mulai melakukan perbaikan bertahap menyelesaikan. Ngurah bersyukur keamanan sudah kondusif meski pihaknya tetap harus waspada. 

Dia menjelaskan, dampak kerusakan akibat aksi demo 22 Mei kemarin untuk Sarinah memang tidak besar. "Kami terdampak di kerusakan pada taman dan pagar halaman. Untuk kerugian nilainya sedang dihitung, semoga dapat tercover oleh asuransi," jelas dia. 

Sementara itu, terkait kerugian transaksi akibat tidak ada kegiatan ekonomi di Sarinah, Ngurah tidak mengkalkulasi secara rinci. Namun, dia mengatakan, pendapatan pertokoan di Sarinah per hari mencapai Rp400-Rp500 juta. 

"Kalau di toko Sarinah rata-rata pendapatan kami Rp400-500 juta. Itu pendapatan per hari Department Store Sarinah," ungkap dia.