Sepanjang Kuartal I, Bumi Resources Minerals Raih Laba Rp1,15 Miliar

VIVA – PT Bumi Resources Minerals Tbk, mencatatkan laba bersih sebesar US$81.732 atau setara Rp1,15 miliar sepanjang kuartal I-2019. Padahal, pada kuartal I-2018, emiten berkode saham BMRS ini, masih alami kerugian sebesar US$4,66 juta. 

Direktur dan Investor Relations Bumi Resources Minerals, Herwin W. Hidayat mengatakan, laba yang didapat pada kuartal I-2019 ini dilakukan, setelah perusahaan memulai produksi proyek tambang emas di Palu, Sulawesi Tengah.

Menurutnya, BMRS bersama dengan mitra kerja, yaitu NFC China, telah memulai pekerjaan pembangunan infrastruktur dan segera memasuki tahap produksi dari proyek tambang seng dan timah hitamnya di Dairi, Sumatera pada 2021.

"Saat ini, BRMS tengah mengkaji kemungkinan untuk mempercepat rencana produksi dari tambang tembaganya di Gorontalo, Sulawesi, dari jadwal awalnya pada 2022," jelas Herwin dalam keterangan tertulisnya, Kamis 11 April 2019.

Ia mengungkapkan, BMRS juga telah menunjuk,an pembukuan pendapatan dalam laporan keuangannya untuk periode kuartal I- 2019. Laporan keuangan tersebut, disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia sebagai keterbukaan informasi. 

"Dengan menunjukkan pembukaan pendapatan, BEI dapat segera mencabut penghentian sementara perdagangan atas saham BRMS, sehingga saham tersebut dapat bertransaksi kembali," jelasnya.

Sementara itu, selain melaporkan keuntungan, BMRS juga mencatat upaya menekan biaya bunga dari US$3,78 juta pada kuartal I-2018, menjadi US$7.779 pada kuartal I-2019. (asp)