PUPR Sudah Bangun 629 Unit Huntara untuk Korban Bencana Sulteng
- ANTARA FOTO/Basri Marzuki
VIVA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) hampir menyelesaikan seluruh pembangunan hunian sementara atau huntara untuk korban bencana alam di Sulawesi Tengah. Saat ini setidaknya sudah terbangun sebanyak 629 unit huntara atau 95,14 persen dari target huntara sebanyak 699 unit.
Kepala Satgas Penanggulangan Bencana Kementerian PUPR Sulawesi Tengah, Arie Setiadi Moerwanto mengatakan, pihaknya mendapat mandat membangun huntara di 72 lokasi. "Dari 699 unit di 72 lokasi, sudah rampung 629 unit," kata Arie di kantornya, Jakarta, Senin 8 April 2019.
Dia menargetkan, sisanya dapat selesai pada 24 April 2019. Jika dirincikan, untuk 22 lokasi di Kota Palu sudah terbangun sebanyak 281 unit atau 98,17 persen dari target 288 unit.
Sementara itu, untuk Kabupaten Sigi, sudah terbangun sebanyak 195 unit di 29 lokasi atau 95,71 persen dari target 221 unit. Sedangkan di Kabupaten Donggala, terbangun 153 unit di 21 lokasi atau 91,55 persen dari target 190 unit.
Arie mengatakan, pihaknya diberi waktu selama 2 tahun untuk memulihkan kembali Sulawesi Tengah yang porak poranda akibat gempa, tsunami dan likuifaksi. Beberapa kendala yang diinventarisasi dalam pembangunan huntara itu antara lain akses air bersih hingga listrik.
"Problemnya adalah listrik dan air. Seperti diketahui listrik dan air sangat susah di Palu." (mus)