Danamon Targetkan Pertumbuhan Kredit 10 Persen pada 2019
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVA – PT Bank Danamon Indonesia akan tetap berfokus pada segmen Usaha Kecil Menengah atau UKM pada 2019 mendatang.
Wakil Direktur Utama PT Bank Danamon Indonesia, Michellina Triwardhany menargetkan, fokus Bank Danamon yang tetap berada di segmen Consumer dan Commercial UKM tersebut bisa sesuai dengan pertumbuhan industri.
"Pertumbuhan industri itu kita perkirakan sekitar 8-10 persen. Mengenai kondisi tahun depan, kita merasa bahwa pertumbuhan ekonomi kira-kira juga akan sama dengan tahun ini," kata Triwardhany dalam acara public expose di Gedung BEI, Jakarta, Kamis 27 Desember 2018.
Saat ditanya mengenai bagaimana prospek consumer pada 2019, Triwardhany memastikan bahwa prospek consumer masih akan cukup baik di tahun mendatang. "Makanya kita juga masih fokus terhadap segmen consumer ini," ujarnya.
Mengenai target secara keseluruhan, Triwardhany pun menolak menjelaskannya secara lebih rinci. Dia memastikan bahwa targetnya tak akan jauh berbeda dengan pertumbuhan pada tahun ini.
"Target kita enggak share ya datanya. Kalau mortgage bertumbuh 35 persen, yang lainnya itu secara total 16 persen di tahun ini. Jadi kita Juga tetap akan fokus pada mortgage tahun depan," kata Triwardhany.
Terkait rasio kecukupan modal atau capital adequacy ratio (CAR) pada 2019, Triwardhany pun memastikan persentasenya akan berada di kisaran yang sama, atau sekitar 22,3 persen (kuartal III-2018). Begitupun dengan likuiditas. (lis)
"Saya rasa sih mungkin masih tetap pada kisaran yang sama tahun depan. Kita tentu saja juga fokus terhadap LDR (load to deposit ratio), LFR (loan to funding ratio) dan juga RIM (rasio intermediasi mikropudensial)," kata dia.
"Jadi kita akan menjaga rasio-rasio kita kalau di RIM di bawah 100 persen dan itu akan terus menjaga di tahun depannya juga," ujarnya.