Menhub Kagumi Fasilitas Modern Serupa Bandara di Pelabuhan Semarang

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau berbagai fasilitas modern di terminal penumpang Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jumat, 7 Desember 2018.
Sumber :
  • VIVA/Dwi Royanto

VIVA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengagumi fasilitas modern di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jawa Tengah. Ia bahkan ingin menerapkan kemodernan fasilitas itu di pelabuhan-pelabuhan lain di Indonesia.

Budi menilai, standar pelayanan serta fasilitas di pelabuhan Semarang mirip bandara. Dia mengatakan itu setelah mengecek satu per satu fasilitas bagian dari persiapan menyambut libur Natal dan Tahun Baru 2019.

"Saya ingin fasilitas pelabuhan, ya, seperti ini. Pelabuhan Tanjung Emas menjadi salah satu percontohan pelabuhan rakyat," katanya saat meninjau terminal penumpang Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jumat, 7 Desember 2018.

Dia pun gamblang mengagumi segala standar yang diterapkan di Tanjung Emas, seperti penerapan mesin tiket atau vending machine, pemeriksaan ketat barang, pengecekan ganda pada manifes, dan fasilitas pendukung lain.

Sejumlah layanan itu juga ingin diterapkan pada pelabuhan-pelabuhan kecil di Indonesia. Kini layanan pelabuhan kecil yang mirip dengan bandara ada di Pelabuhan Kali Adem, Jakarta, di antara berfasilitas pagar, mesin peminda atau X-ray, dan semua pelaut dididik memiliki buku pelaut.

Pemerintah akan bertahap merombak sistem agar setara dengan pelabuhan-pelabuhan besar. Target terdekat ialah empat pelabuhan di kawasan timur Indonesia.

Dengan penyetaraan standar ini, di pelabuhan sekelas Tanjung Emas serta pelayaran rakyat, Budi menjelaskan akan makin membuktikan konektivitas bukan hanya monopoli angkutan udara, tapi angkutan laut, agar terus diminati masyarakat.

"Oleh karenanya bisa dimulai dengan ada tiket, lalu X-ray, dan sebagainya. Kemudian safety, ramp check. Ini bagian dari kita dalam menertibkan pelabuhan rakyat," katanya. (ase)