Buwas Tegaskan Tak Perlu Khawatir soal Stok Beras

Kopi Jenderal Buwas.
Sumber :
  • Fikri Halim/VIVA.co.id

VIVA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution, menggelar rapat koordinasi terbatas membahas persoalan beras di kantornya hari ini, Selasa 27 November 2018. Salah satu poin yang dibahas adalah terkait operasi pasar (OP) yang dilakukan oleh Perum Bulog demi menjaga pasokan dan harga. 

Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso mengatakan, pihaknya terus melakukan operasi pasar khususnya untuk beras jenis medium yang harganya cenderung akan mengalami kenaikan. Evaluasi langkah-langkah yang telah dilakukan di lapangan pun sudah dilakukan

"Ya, sekarang kan mulai turun ya harga beras, kita juga sudah melakukan intervensi di pasar-pasar termasuk di Pasar Induk Cipinang," kata pria yang kerap disapa Buwas itu di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Selasa 27 November 2018. 

Menjelang periode Libur Natal dan Tahun Baru, ia memastikan stok beras yang dimiliki RI aman. Bahkan, ia menegaskan, stok beras yang dimiliki Indonesia saat ini aman hingga Juli 2019.

"Kalau untuk stok jangan khawatir lah ya, jumlahnya banyak, saya kan sudah pernah bilang sampai bulan Juli 2019, itu aman lah, khusus beras," kata dia. 

Mantan kabareskrim Polri itu, mengatakan, Bulog juga selalu memantau harga beras melalui data harian yang diterbitkan Bank Indonesia. Saat ini, harga beras medium, dikatakannya sudah turun dari Rp9.504 per kilogram (kg) menjadi Rp9.225 per kg. 

"Jadi kalau kita bicara beras secara keseluruhannya, beras kita itu banyak, tapi kalau di Bulog sendiri, cadangan beras medium itu 1,4 juta ton. Jadi itu beras medium yang ada di Bulog. Yang itu nanti bisa (digunakan) untuk operasi pasar," kata dia.