Cara Kementan Pulihkan Pertanian Palu

VIVA – Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman memberikan perhatian khusus pada lahan Kota Palu, Sulawesi Tengah yang baru diterjang gempa dan tsunami. Rencananya, Amran akan meninjau langsung kondisi lahan di Kota Palu, Jumat 5 Oktober 2018.

Menurut Amran, pemerintah berkomitmen mumulihkan kembali lahan pertanian kota Palu yang rusak akibat terjangan gempa dan tsunami. Kementerian Pertanian pun telah menyiapkan berbagai bibit yang akan disuplai ke Kota Palu nantinya.

"Bapak presiden sudah perintahkan, berikan bantuan tanaman untuk lahan pertanian yang rusak di palu," kata Amran saat ditemui di Bandara Sultan Hasanuddin, Kota Makassar, Kamis 4 Oktober 2018.

Kementan akan mengeluarkan anggarkan khusus untuk lahan pertanian yang rusak, khususnya tanaman pangan, tangaman perkebungan dan holtikultura. Kami sudah siapkan bibit.

Mengenai jumlah bibit yang akan siapkan Kementan, Amran mengaku akan menentukannya setelah meninjau langsung lokasi gempa. Setelah itu Kementan langsung menyiapkan langkah-langkah untuk pemulihan lahan pertanian.

"Kami lihat dulu situasi di lapangan. Insya Allah kami akan siapkan bibit padi, perkebunan, kakao, cengkeh. Kami sudah siapkan," ujar Amran.

Bantuan Rp25 Miliar

Tak hanya soal pemulihan lahan pertanian, Kementan juga akan segera menyalurkan dana bantuan Rp25 miliar. Rencananya, Amran akan mengantarkan langsung donasi tersebut ke Kota Palu, Jumat 5 Oktober esok.

"Alhamdulillah bantuan yang terkumpul sampai saat ini ada 25 Miliar rupiah. Ini semua atas arahan dari Bapak Presiden RI Joko Widodo. Beliau perintahkan kami ke Palu untuk segera melakukan langkah-langkah membantu korban gempa di Palu," kata Amran.

Bantuan Rp25 miliar tersebut merupakan hasil galang dana Kementerian Pertanian bersama beberapa kepala daerah. Selain itu, ada pula 500 truk yang mengangkut bahan logistik yang akan turut didistribusikan ke Kota Palu.

"Kemudian ada 500 truk bahan pangan ke Palu. Kami berangkat langsung dari Jakarta, ke Padang, ke Makassar. Insya Allah kami akan berangkat langsung ke lapangan besok, untuk memastikan agar semua bantuan terdistribusi ke semua saudara-saudara kita," tambah Amran.

Amran melanjutkan, jumlah donasi masih akan bertambah. Sebab, hingga kini pihaknya masih terus menggalang donasi untuk membantu korban gempa dan tsunami palu. "Dan kami juga masih menerima apabila masih ada yang mau memberikan bantuan. Nilai bantuan saya yakin masih bertambah," kata Amran.

Kementerian Pertanian terus berkomitmen untuk membantu warga yang tertimpa bencana. Sebelumnya, Kementan juga berhasil menggalang bantuan sebanyak Rp20 miliar untuk korban gempa Lombok.