Kemenkeu Klaim Setoran Dividen BUMN Tahun Ini Bisa 100 Persen

Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu Askolani.
Sumber :
  • ANTARA

VIVA – Kementerian Keuangan menargetkan, realisasi dividen Badan Usaha Milik Negara atau BUMN hingga akhir 2018, akan mencapai 100 persen dari target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2018 yang sebesar Rp44,69 triliun.

Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan, Askolani mengungkapkan, realisasi setoran dividen BUMN hingga semester I 2018, sudah mencapai Rp35,52 triliun dari target APBN 2018. Angka tersebut tumbuh 13 persen, jika dibandingkan dengan capaian pada periode yang sama tahun 2017.

"Semester satu realisasinya sudah naik 13 persen dari tahun lalu. tetapi kira-kira targetnya sampai dengan setahun tetap tercapai yang di APBN 2018 sebesar Rp45 triliun itu," jelas Askolani, saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin 23 Juli 2018.

Sebagai informasi, dividen BUMN sejak 2015 hingga 2017 telah mengalami pasang surut dalam melakukan penyetoran kepada pemerintah. Tercatat, setoran dividen BUMN pada 2015, yakni sebesar Rp37,6 triliun, pada 2016 sebesar Rp37,1 triliun, dan pada 2017 sebesar Rp43,9 triliun.

Untuk total setoran pajak dan dividen BUMN pada 2017 mencapai Rp252 triliun. Pencapaian itu meningkat 24,75 persen dari realisasi 2016 senilai Rp202 triliun.

Adapun untuk penerimaan dari kekayaan negara yang dipisahkan (dividen BUMN) pada Juni 2018, mencapai 79,48 persen dari target APBN 2018 dan tumbuh sebesar 12,95 persen (yoy). Sektor perbankan masih merupakan kontributor terbesar atas peningkatan penerimaan dividen BUMN tersebut.

Pada 2018, Kementerian BUMN menargetkan total laba tahun berjalan perseroan pelat merah tembus Rp218 triliun. Sementara itu, pendapatan dibidik naik dari Rp2.028 triliun pada 2017 menjadi Rp2.232 triliun.

"Kami yakinkan, mudah-mudahan perhitungan kami target dividen BUMN itu akan 100 persen dari target APBN. Jadi, mudah-mudahan tidak meleset atau apa," ungkap Askolani. (asp)