Menhub Pastikan Santunan Korban KM Lestari Maju Dibayar Langsung
- VIVA.co.id/ Muhammad Yasir (Makassar)
VIVA – Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi memastikan dalam waktu dekat ini, pemerintah segera menyalurkan santunan kepada seluruh korban selamat maupun meninggal dunia dalam kecelakaan Kapal Motor Penumpang Lestari Maju di Perairan Selayar, Sulawesi Selatan, Selasa lalu, 3 Juli 2018.
Akibat kandasnya Kapal Motor Penumpang Lestari Maju, membuat 36 orang penumpang meninggal dunia dan 155 orang penumpang berhasil dievakuasi Basarnas dan tim SAR Gabungan dalam keadaan keselamatan.
"Kami pastikan, santunan korban dapat dibayarkan langsung dalam satu dua hari ini," ucap Budi kepada wartawan, usai menghadiri Dialog Nasional Indonesia Maju di Medan, Kamis 5 Juli 2018.
Budi menyerahkan sepenuhnya proses hukum dan penyidikan kepada pihak Kepolisian untuk pihak bertanggung jawab dalam kecelakaan Kapal Lestari Maju. Diduga dalam tenggelam Kapal tersebut ada kelalai dilakukan saat melakukan opersional kapal itu.
"Proses hukum, Polisi akan menetapkan siapa yang harus bertanggung jawab. Dan, meminta KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi) memberikan rekomendasi apa yang harus dilakukan," kata Budi.
Disinggung soal penyebab kecelakaan Kapal Motor Penumpang Lestari Maju, Budi menjelaskan, belum tahu dan menunggu hasil penyeledikan KNKT. "Saya belum dapat informasinya, saya akan dapatkan besok dari KNKT," jelasnya.
Seperti diketahui, kapal bertonase GT 1.519 yang dinakhodai Agus Susanto, oleng dan separuh bagiannya tenggelam di perairan Dusun Pabbaddilang, Kecamatan Bontomatene Kabupaten, Selayar, Sulawesi Selatan.
Atas kejadian itu, ratusan penumpang langsung dievakuasi oleh Basarnas dalam keadaan selamat dan meninggal dunia. Kini, pihak Kepolisian bersama KNKT tengah melakukan penyeledikan penyebab kandas kapal Lestari Maju itu.