5 Jalan Tol di Atas Air Terpanjang di Dunia

VIVA – Pembangunan konstruksi di dunia, semakin berkembang saat ini. Infrastruktur jalan tol pun terus dibangun tidak hanya di daratan, tetapi juga di atas air. 

Jumlahnya pun semakin banyak di banyak di dunia, salah satunya di Indonesia. Konektivitas antardaerah dengan memaksimalkan area di atas air pun membuat transportasi darat menjadi efisien ke depannya. 

Dikutip dari akun Instagram resmi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat @kemenpupr, Rabu 30 Mei 2018, di dunia ada lima jalan tol terpanjang yang konstruksinya dibangun di air. Bahkan, dua di antaranya dibangun sudah sejak puluhan tahun lalu. Berikut ini, daftarnya:

1. Chesapeake Bay, Amerika Serikat

Jalan tol ini memiliki panjang 24,13 kilometer dan dibuka pada 1952, dengan biaya Rp9,2 triliun. Jalan tol ini awalnya hanya memiliki panjang 6,9 km, namun di 1973, jalan ini pun diperpanjang. Jembatan ini menghubungkan pedesaan negara kawasan Pantai Timur dan Barat.

2. Lake Pontchartrain Causeway, AS

Jembatan ini dibangun untuk menghubungkan dua kota di Losiana AS. Dibuka sekitar 1956, jembatan ini memiliki panjang 38,4 km dan menghabiskan anggaran sekitar US$30,7 juta

3. Jiaozhou Bay, China

Jalan tol sepanjang 42 km ini dibuka pada 30 Juni 2011, dan menghabiskan anggaran sebesar US$1,5 miliar. Jembatan ini tiap harinya dilewati sekitar 30 ribu kendaraan. 

4. Jalan Tol Penang, Malaysia

Dibuka sekitar 2014, jembatan ini memiliki panjang 13,5 km dengan biaya Rp15 triliun. Jalan yang menghubungkan Bayan Lepas Pulau Penang dan Seberang Prai daratan di Semenanjung Malaysia, membuat konektivitas di kawasan tersebut menjadi lebih baik.

5. Jalan Tol Bali Mandara, Indonesia

Jalan tol ini menghubungkan tiga wilayah di Bali. Kawasan Ngurai Rai Tuban, Pelabuhan Benoa dan Kawasan Nusa Dua. Jalan tol ini dibuka pada September 2013, dan memiliki panjang 12,7 km, biaya pembangunannya mencapai Rp24 miliar.