BTN Bidik 200 Ribu Pengguna TCash Jadi Nasabah
- Dokumentasi BTN.
VIVA – PT Bank Tabungan Negara Tbk, atau BTN menggandeng PT Telkomsel untuk meningkatkan penetrasi layanan keuangan inklusif melalui TCash. Dengan kerja sama ini, perseroan menargetkan bisa menggaet 200 ribu nasabah dan perolehan dana murah mencapai Rp1,5 triliun.
Direktur Utama BTN Maryono mengungkapkan, kerja sama ini merupakan realisasi dari sinergi BUMN. Dan, merupakan komitmen mendukung layanan keuangan inklusif, di mana sekitar 100 juta penduduk Indonesia belum tersentuh layanan perbankan.
"Hampir semua penduduk Indonesia mempunyai ponsel, tetapi mereka belum tentu memiliki rekening perbankan. Makanya, kami menggandeng Telkomsel dengan layanan TCash-nya untuk berperan dalam upaya meningkatkan Laku Pandai," jelas Maryono dikutip dari keterangan resminya, Jumat 11 Mei 2018.
Menurut Maryono, kerja sama ini akan membuat dana murah perseroan semakin meningkat. Sebab, pelanggan TCash yang saat ini mencapai 20 juta sangat potensial untuk menjadi nasabah BTN.
BTN bidik pengguna TCash
"Ini potensi yang sangat besar dan harus kami manfaatkan untuk mendongkrak dana murah agar komposisinya bisa di atas 50 persen," tegasnya.
Lebih lanjut, Maryono menuturkan, layanan BTN-TCash tersebut akan mempermudah Agen Griya BTN, agen layanan keuangan tanpa kantor (Laku Pandai) milik Bank BTN, untuk memberikan layanan keuangan bagi masyarakat yang belum terjangkau perbankan.
"Ke depannya, Bank BTN dan TCash juga akan menghadirkan layanan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Mikro dan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dalam genggaman bagi para nasabahnya," katanya.
Layanan KPR Mikro dan KUR tersebut nantinya akan memanfaatkan metode analisa dan pengolahan data (data analytics) untuk menentukan pelanggan yang tepat untuk mendapatkan dua produk BTN tersebut.
Kemudian, dana KUR dan KPR Mikro yang telah disetujui dapat disalurkan melalui akun TCash pelanggan yang telah terdaftar sebelumnya, dengan maksimal dana sebesar Rp10 Juta.
Tak hanya itu, peminjam KUR dan KPR Mikro juga mendapat kemudahan pembayaran cicilan, baik melalui kode akses USSD, aplikasi maupun agen TCash di Indonesia. Maryono pun menegaskan, pihaknya juga akan melakukan pengembangan kemitraan tersebut di Kawasan Timur Indonesia yakni Sulawesi dan Nusa Tenggara Barat (NTB).
Sementara itu, Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah mengatakan, kerja sama dengan BTN tersebut akan turut membantu pihaknya merealisasikan visi perusahaan untuk menciptakan ekosistem digital yang terintegrasi. Khususnya guna menghubungkan lebih banyak pelanggan di segmen mikro ke dalam layanan finansial dan mendukung keuangan inklusif.
Menurut Ririek, saat ini tidak adanya dana yang memadai serta biaya yang tinggi untuk menjangkau kantor bank, menjadi alasan utama masyarakat yang belum memiliki akun perbankan.
“Karenanya, langkah TCash dan BTN dalam menghadirkan akun ketersambungan merupakan solusi tepat untuk memperluas dan memudahkan akses bagi masyarakat mikro dalam mendapatkan beragam layanan finansial,” jelasnya.
Adapun, layanan keuangan TCash dan BTN telah diperkenalkan pada akhir tahun lalu, di mana seluruh pelanggan baru maupun existing TCash dan BTN Cermat dapat memiliki layanan ini, dengan melakukan registrasi di agen TCash dan BTN di seluruh Indonesia.