Bank Mandiri Siap Luncurkan Skema KPR Milenial Tahun Ini
- REUTERS/Beawiharta
VIVA – PT Bank Mandiri Tbk, menyiapkan skema Kredit Pemilikan Rumah atau KPR khusus bagi generasi milenial. Skema ini bakal diluncurkan dalam tahun ini untuk mempermudah generasi milenial memiliki rumah.
Executive Vice President Consumer Loans Bank Mandiri, Ignatius Susatyo Wijoyo mengatakan, skema KPR bagi milenial ini hampir mirip dengan sistem angsuran berjenjang.
"Jadi, dua tahun pertama atau tiga tahun angsurannya kecil dan kemudian naik-naik. Sebagai employee, tiap tahun kan gaji kita naik. Kita pikirkan, kalau langsung hantam (bunga) rata-rata, maka teman-teman mungkin enggak bisa dapat rumah yang cukup baik," kata Susatyo di Plaza Mandiri, Jakarta, Kamis 3 Mei 2018.
Dengan sistem angsuran berjenjang, dia mengatakan, generasi milenial akan memiliki pilihan yang lebih baik. Mengenai bentuk riilnya, ia masih enggan untuk membeberkan. Namun, setidaknya pada lima tahun pertama dijelaskan, generasi milenial akan dibebankan dengan cicilan yang murah.
"Toh, kita hitung bukan hanya gaji hari ini, tapi dihitung gaji empat,10,15 tahun lagi. Event, dia tetap jadi karyawan pasti kan secara income kan ada kenaikan, minimum inflasi kan. Apalagi, kalau dia naik posisi yang lebih baik," ujarnya.
Menurutnya, tujuan dari skema baru ini dalam rangka memberikan peluang bagi generasi milenial untuk mengambil KPR semudah mungkin.
Dia mengatakan, pihaknya tidak hanya memperhitungkan Debt Service Ratio (DSR) dari gaji milenial hari ini, melainkan potensialnya untuk lima atau 10 tahun mendatang.
"Jadi, enggak hanya DSR gaji hari ini, tapi potensialnya lima sampai 10 tahun mendatang," katanya.
Mengenai target peluncuran, dia masih enggan untuk mengungkapkan. Namun, yang jelas pada tahun ini skema tersebut dipastikan akan diluncurkan
"(Seperti) angsuran berjenjang, jadi bisa dapat platform lebih besar lagi. Kan, untuk teman-teman ini kalau gaji hari ini dapat rumah apa? Tetapi, kalau berjenjang dihitung income berapa sih lima,10,15 tahun. Jadi, bantu-bantu lah, mereka (milenial) perlu rumah, kita juga perlu bisnis," katanya. (asp)