Sosialisasi Ganjil Genap Tol Tangerang Ditunda Sebulan
- VIVA.co.id/Fikri Halim
VIVA – Penerapan ganjil genap di Tol Tangerang masih dikaji oleh Kementerian Perhubungan. Meskipun sebelumnya, Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) menyebut kebijakan itu bakal disosialisasikan awal pekan ini.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, mengatakan, kajian penerapan ganjil genap di Tol Tangerang masih belum selesai.
"Belum selesai kajiannya," kata menhub di Jakarta, Selasa 3 April 2018.
Dia memperkirakan, kajian itu bakal memakan waktu satu bulan lagi. Sebab, harus mendengar banyak masukan dari berbagai pihak.
"Satu bulan katanya. Dengan banyak pihak," ujar Budi.
Maka dari itu, lanjut dia, sosialisasi yang sejatinya bakal dilakukan pada awal pekan ini urung dilakukan. "(Sosialisasi) Belum," tuturnya.
Sebelumnya, BPTJ berencana untuk melaksanakan sosialisasi pada awal pekan ini untuk penerapan ganjil genap. Namun, belum ada aksi nyata yang dilakukan di lapangan.
Namun berdasarkan rencananya, kebijakan itu tetap diterapkan sebelum bulan puasa tahun ini.
"Untuk penerapan, kami masih survei dahulu. Kebijakannya hampir mirip seperti di Bekasi. Senin 2 April 2018, sosialisasi dimulai," kata Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan, Bambang Prihartono kepada VIVA, Minggu 1 April 2018.
Aturan ganjil genap di Tol Tangerang akan diterapkan dari Senin-Jumat, pukul 06.00-09.00 WIB. Pembatasan kendaraan berat, pemberlakuan jalur khusus bus, serta fasilitas bus premium, juga akan dilakukan berbarengan dengan penerapan ganjil genap.