Usai Mundur, Azwar Anas Langsung 'Move On'

VIVA - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas tengah dirundung persoalan. Foto-foto berbau pornografi yang diduga memuat gambarnya menyebar ke publik.

Setelah peristiwa itu, dia tiba-tiba mengajukan pengunduran diri sebagai calon Wakil Gubernur Jawa Timur. Namun, tidak ada yang mengonfirmasi, apakah keputusan itu berhubungan dengan foto-foto yang beredar tersebut.

Tapi, seolah tak ingin lama-lama terkungkung dalam masalah tersebut, Azwar Anas segera move on. Dia kembali ke aktivitasnya sebagai kepala daerah.

Pada Sabtu, 6 Januari 2018, Anas mengunjungi Pasar Rogojampi untuk bertemu dan berdialog dengan para pedagang serta pengunjung. Di Pasar Rogojampi, Anas yang didampingi istrinya Ipuk Fiestiandani dan jajaran Pemkab Banyuwangi mendapat sambutan hangat dari para pedagang dan pengunjung pasar.

Salah satunya dari seorang penjual sapu lidi. Saat melihat Anas, penjual tersebut langsung menawarkan dagangannya.

"Pak, beli sapu saya, biar berkah semuanya. Pak bupati diberikan kesehatan, Banyuwangi berkah, semuanya lancar," kata Juwari, pedagang tersebut, dengan semangat.

Anas pun lalu membeli sejumlah sapu lidi dagangannya. Baru melangkah beberapa meter, Anas ditarik seorang pedagang dan diberi jagung goreng cuma-cuma. "Buat Bapak sama Ibu ya untuk camilan," ujar pedagang tersebut.

Semua pedagang dan pengunjung pasar tampak menyemangati Anas. Seperti yang diucapkan Darmiyah, seorang pengunjung pasar. "Pak Anas, semoga sehat selalu, ayo tambah semangat biar Banyuwangi tambah bagus pak," katanya.

Pedagang dan pengunjung lain pun yang mengerumuni langsung mengamini dengan semangat harapan yang dilontarkan Darmiyah. Sejumlah pedagang dan pengunjung senang Anas memilih konsentrasi bekerja di Banyuwangi. Seperti yang diungkapkan Harno, pemilik warung nasi.
"Alhamdulillah Bapak kembali di Banyuwangi. Saya seneng banget, Bapak di sini saja, di Banyuwangi bareng kami ya pak," ujar Harno.

Anas pun menanggapinya dengan senyum. "Terima kasih, bareng-bareng ya kita kembangkan Banyuwangi," kata Anas.

Kesempatan itu juga dimanfaatkan sejumlah penjual untuk memberi masukan tentang sejumlah atap di pasar yang mulai berlubang, sehingga bocor saat hujan.

"Yang bocor mana saja titiknya, biar segera diurusi dinas yang menanagani. Nanti ajukan rehabilitasinya," kata Anas sambil menginstruksikan ke jajarannya untuk memasukkan program tersebut ke alokasi anggaran.