Generasi Muda Demokrat: Victor Laiskodat Sudah Memfitnah
- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Gelombang laporan terhadap Ketua Fraksi Partai Nasdem, Victor Bungtilo Laiskodat, muncul di Bareskrim Polri. Setelah tiga partai yakni Gerindra, PKS dan PAN, kali ini organisasi sayap Demokrat, Generasi Muda Demokrat (GMD), ikut melaporkan Victor ke Bareskrim Polri.
Menurut Waketum GMD, Nur Primawira, ucapan Victor saat masa reses di daerah pemilihannya, Kupang, adalah fitnah. Nur mengingatkan, selama 10 tahun pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat menjadi presiden tidak ada niatan Partai Demokrat ingin mengubah ideologi bangsa dari Pancasila menjadi khilafah.
"Sepuluh tahun Susilo Bambang Yudhoyono memimpin tidak pernah ada usaha mengubah negara jadi khilafah. Jadi ini fitnah," ujar Nur kepada wartawan di Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta Pusat, Senin 7 Agustus 2017.
Jika ingin mengubah, tegasnya, kenapa Partai Demokrat tidak lakukan saat SBY menjadi Presiden Indonesia.
"Mungkin kalau mau dari dulu sudah dilakukan (ubah ideologi)," katanya.
Tak hanya melaporkan, GMD juga berencana melakukan somasi terhadap Partai Nasdem setelah usainya masa reses.
"Kita akan lakukan somasi kepada Nasdem dan Victor. Kita nanti lakukan setelah reses," tambah Nur.
Seperti diketahui Gerindra, Demokrat, PKS dan PAN, ramai-ramai melaporkan Victor Laiskodat, ke Bareskrim Polri.
Laporan ini terkait pidato Victor di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang viral di dunia maya. Dalam video berdurasi tersebut, Victor menyebutkan ada empat partai diantara Gerindra, Demokrat, PKS, dan PAN yang mendukung adanya khilafah. Ada beberapa kata yang dinilai provokatif dalam pidato Victor. (ren)