Fahri Hamzah Minta Kaesang Jangan Diincar
VIVA.co.id – Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah, mengaku senang dengan kreativitas putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, yang sering membuat vlog tentang perkembangan isu terkini.
"Saya sendiri senang dengan kreativitas anak presiden. Nge-vlog dan sebagainya. Tentu dia adalah warga negara biasa. Jangan juga karena dia anak presiden lalu dia diincar secara khusus. Itu enggak bagus," kata Fahri di gedung DPR, Jakarta, Kamis 6 Juli 2017.
Menurutnya, kebebasan, umur, dan statusnya sebagai warga negara biasa juga harus dihormati.
"Tapi jangan lupa, rasa keadilan itu penting bagi masyarakat. Karena itu polisi jangan bergerak berdasarkan politik. Polisi harus menjadi penengah. Tapi dia harus cermat membaca dinamika masyarakat ini dan dasar dia bergerak itu bukan pertimbangan politik, tapi hukum," kata Fahri.
Fahri mengatakan persoalan ini harus dihadapi dengan baik dan bukan dihindari. Ia meminta agar tak ada diskriminasi atas persoalan ini. Sehingga kepolisian diharapkan bisa arif dalam menangani kasus tersebut.
"Saya enggak setuju konflik ini punya efek dan beban bagi kita. Jadi anak presiden diincar, polisi dalam hal ini harus betul-betul hati-hati. Jangan sampai rasa tidak adil melebar, orang itu saling incar nanti," kata Fahri.
Seperti diketahui, Kaesang dilaporkan seseorang bernama Muhammad Hidayat, warga Bekasi, ke kepolisian Resor Bekasi Kota pada Minggu, 2 Juli 2017.
Dalam laporan itu, Kaesang dinilai telah mengunggah video berkonten penodaan agama dan ujaran kebencian atau hate speech. Laporan tersebut diterima petugas kepolisian dengan laporan bernomor LP/1049/K/VI/2017/Restro Bekasi Kota. Pelapor sendiri saat melaporkan mengaku tidak mengetahui Kaesang adalah putra Presiden Jokowi. (ase)