Belasungkawa atas Kecelakaan Hercules di Wamena
- Basarnas
VIVA.co.id – Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan mengomentari pesawat Hercules C-130 dengan nomor penerbangan A-1334 rute Timika ke Wamena yang hilang kontak dan jatuh. Diduga pesawat mengalami kecelakaan akibat menabrak gunung.
"Saya menyampaikan duka yang mendalam atas jatuhnya pesawat Hercules C-130 Nomor A-1334 di Pegunungan Lisawi Distrik Minimo Kabupaten Jayawijaya, Papua," kata Taufik saat dihubungi, Minggu 18 Desember 2016.
Politikus PAN itu meyakini seluruh rakyat Indonesia sangat berduka. Apalagi, pesawat milik TNI ini memang berperan sebagai alat transportasi kemanusiaan dan alat angkut yang harus siap difungsikan tiap saat.
"Pada saat yang sama, pesawat tersebut sedang mengangkut sembako dan semen dengan berat 12 ton dari kapasitas daya angkut 40 ton yang dimiliki pesawat tersebut," katanya.
Ia menyampaikan duka atas meninggalnya para awak pesawat saat menjalankan tugas dan mengucapkan belasungkawa kepada para keluarga korban.
"Secara khusus, DPR RI akan memberi porsi perhatian besar pada kualitas seluruh alutsista kita, khususnya milik TNI. Pesawat Hercules yang baru saja terjatuh ini sebetulnya memiliki usia kelaikan 30 sampai 35 tahun. Artinya pesawatnya masih cukup layak beroperasi," tuturnya.
DPR kata dia, akan menaruh perhatian untuk menginventarisasi seluruh pesawat operasional yang ada, khususnya pesawat angkut logistik.
"Jika ada yang kurang, tentu DPR akan mengusulkan penambahan anggaran. Apalagi mengingat misi pemerintah saat ini yang betul-betul memberi perhatian besar bagi wilayah-wilayah yang sulit dijangkau seperti Papua. Belum lagi dengan kondisi geografis yang menantang dan berat," ujar Taufik.
Ia juga mengimbau sekaligus mengingatkan kepada tim penyelamat untuk mengutamakan keselamatan saat melakukan proses evakuasi, karena medan ke dan dari lokasi kejadian, cukup berat.
Sebelumnya, pesawat Hercules C-130 nomor penerbangan A-1334 dengan rute Timika ke Wamena hilang kontak hingga diketahui mengalami kecelakaan. Disebutkan bahwa 12 orang awak dan satu orang penumpang dinas, meninggal dunia. Pesawat berangkat dari Timika menuju Wamena pukul 05.35 WIT dan direncanakan mendarat di Wamena pukul 06.13 WIT.
Pada pukul 08.40 WIT ditemukan lokasi jatuhnya pesawat Hercules oleh 30 orang personel Kodim 1702/JWY di Gunung Lisuwa, Distrik Minimo, Kabupaten Jayawijaya.