PDIP: Motif Teror Bom di Samarinda Harus Segera Dibongkar

Anggota Komisi Luar Negeri DPR dari PDIP, Charles Honoris.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Lilis Khalisotussurur

VIVA.co.id – Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Charles Honoris, menilai pemboman gereja Oikumene di Samarinda sebagai tindakan biadab. Pelaku kejahatan tersebut harus dihukum seberat-beratnya.

"Aparat penegak hukum harus segera membongkar motif dan jaringan dari pelaku teror tersebut," kata Charles melalui keterangan tertulisnya, Senin 14 November 2016.

Ia menjelaskan pelaku sudah pernah dipenjara karena pidana terorisme. Oleh karena itu, seharusnya pelaku sudah masuk watchlist aparat penegak hukum.

"Polri, BIN dan BNPT harus serius mencermati, melakukan infiltrasi dan mengawasi jaringan orang-orang yang sudah masuk dalam daftar pengawasan terorisme," kata Charles.

Menurutnya, negara juga harus waspada agar aksi-aksi teror tidak ditunggangi oleh aktor-aktor politik yang ingin menjatuhkan pemerintahan yang sah.

Sebelumnya, terjadi pelemparan bom molotov di Gereja Oikumene di Kelurahan Sengkotek Samarinda Kalimantan Timur, Minggu, 13 November 2016.

(ren)