Tarik Ulur PDIP Selesai Setelah Mega Bertitah
- ANTARA/M Risyal Hidayat
VIVA.co.id – Pasangan calon gubernur Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat telah diumumkan sebagai pasangan dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Sikap PDIP ini disyukuri oleh salah satu partai pendukung Ahok, Hanura.
"Ya kami bersyukur dengan sikap dari PDIP ini. Sebagaimana saya nyatakan dua bulan yang lalu bahwa dukungan dan usungan PDIP terhadap Ahok tinggal menunggu waktu saja," kata anggota DPR Fraksi Hanura Dadang Rusdiana kepada VIVA.co.id.
Dadang mengatakan, bergabungnya PDIP ke koalisi Hanura, Partai Nasdem, dan Partai Golkar ini membuat peluang kemenangan Ahok semakin tinggi.
"PDIP dengan pengalaman tanding dan analisa mendalamnya tentu tidak ingin kehilangan momentum juga di Pilkada DKI ini," ujar Dadang.
Sementara mengenai dinamika yang terjadi di DPD PDIP DKI yang sempat bergabung dengan Koalisi Kekeluargaan, Dadang mengatakan hal itu hanya tarik ulur biasa. Yang terpenting menurut dia, DPP PDIP telah memberikan ruang yang cukup untuk tarik ulur itu.
"Ya itu kan tarik ulur internal PDIP Jakarta yang tentu diberi ruang dulu oleh DPP. Tapi kan PDIP itu menganut prinsip demokrasi yang terpimpin, jadi semuanya selesai ketika Bu Mega dan DPP sudah memutuskan," kata Dadang.