Golkar Ingin Parpol dan Teman Ahok Berbagi Peran

Plt Ketum Golkar, Idrus Marham.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Tudji Martudji

VIVA.co.id - Partai Golkar akan segera berdiskusi dengan Teman Ahok untuk membahas jalur yang akan ditempuh Basuki Tjahaja Purnama di Pilkada DKI Jakarta 2017. Pertemuan rencananya akan dilakukan pihak Dewan Pimpinan Daerah (DPD), dengan dipimpin Nusron Wahid.

"Saya sampaikan ke seluruh pendukung Ahok, harus sama cita-citanya, keinginannya, yaitu menang," kata Idrus di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Selasa, 26 Juli 2016.

Idrus menjelaskan, jika ingin menang, maka parpol pendukung dan Teman Ahok bisa saling berbagi peran. Yaitu parpol sebagai pengusung dan dibantu gerakan bersama keluarga besar parpol dan Teman Ahok.

"Kami inginnya (diusung Parpol) gitu. Dan Ahok saya kira nggak ada masalah. Mari bagi peran dan tidak ada satupun yang mengklaim yang paling berperan," ujar Idrus.

Sementara mengenai wakil, dia menyerahkan kepada DPD Jakarta untuk dibicarakan bersama dengan Ahok. Namun, Idrus tidak keberatan jika ada opsi Ahok berpasangan kembali dengan Djarot Saiful Hidayat. Untuk itu, Golkar tengah berkomunikasi dengan PDIP.

"Pandangan kami tidak keberatan pasangan Ahok-Djarot, kami sampaikan ke PDIP karena mereka memiliki wewenang, karena Djarot kader PDIP. Faktanya pasangan ini cukup solid, berprestasi," kata dia.