Tak Cuma Ketua DPR, Maroef Juga Temui Ketua DPD dan MPR
Kamis, 3 Desember 2015 - 14:29 WIB
Sumber :
- www.bin.go.id
VIVA.co.id - Presiden Direktur PT Freeport Indonesia akhirnya menghadiri sidang Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD), di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis, 3 Desember 2015. Maroef yang mengenakan baju batik warna hijau tiba sekitar pukul 13.25 WIB.
Dalam salah satu kesaksiannya, Maroef mengungkapkan bahwa dirinya tak hanya bertemu dengan Ketua DPR Setya Novanto. Maroef juga menemui pimpinan lembaga negara yang lain.
"Tidak hanya pada Ketua DPR RI, tapi Ketua DPD RI (Irman Gusman), MPR RI (Zulkifli Hasan)," kata Maroef.
Maroef mengatakan bahwa akhirnya terjadilah pertemuan itu di gedung dan di kantor masing-masing pimpinan baik Ketua DPD, MPR dan juga Ketua DPR sekitar bulan April. Pertemuan berjalan normal, dan kemudian selesai.
"Saya datang bersama staf, di ruang kerja masing-masing kecuali Ketua DPR RI. Pada saat saya akan masuk. Salah seorang stafnya, menyampaikan pada saya bahwa melalui Sespri saya yang masuk nanti hanya Presdir saja," kata Maroef lagi.
Maroef melanjutkan, stafnya tidak boleh masuk Ketua DPR. Ia pun masuk ke dalam dengan membawa sebuah bahan keterangan terkait Freeport. Beberapa waktu kemudian pertemuan pun selesai, dan Novanto dia sebut menawarkan untuk bertemu lagi.
"Pak Maroef kapan-kapan kita ketemu lagi, kita ngopi-ngopi. Saya katakan siap Pak. Saya menghromati ajakan beliau, katanya saya akan kenalkan pada teman saya."
Baca Juga :
Dalam salah satu kesaksiannya, Maroef mengungkapkan bahwa dirinya tak hanya bertemu dengan Ketua DPR Setya Novanto. Maroef juga menemui pimpinan lembaga negara yang lain.
"Tidak hanya pada Ketua DPR RI, tapi Ketua DPD RI (Irman Gusman), MPR RI (Zulkifli Hasan)," kata Maroef.
Maroef mengatakan bahwa akhirnya terjadilah pertemuan itu di gedung dan di kantor masing-masing pimpinan baik Ketua DPD, MPR dan juga Ketua DPR sekitar bulan April. Pertemuan berjalan normal, dan kemudian selesai.
"Saya datang bersama staf, di ruang kerja masing-masing kecuali Ketua DPR RI. Pada saat saya akan masuk. Salah seorang stafnya, menyampaikan pada saya bahwa melalui Sespri saya yang masuk nanti hanya Presdir saja," kata Maroef lagi.
Maroef melanjutkan, stafnya tidak boleh masuk Ketua DPR. Ia pun masuk ke dalam dengan membawa sebuah bahan keterangan terkait Freeport. Beberapa waktu kemudian pertemuan pun selesai, dan Novanto dia sebut menawarkan untuk bertemu lagi.
"Pak Maroef kapan-kapan kita ketemu lagi, kita ngopi-ngopi. Saya katakan siap Pak. Saya menghromati ajakan beliau, katanya saya akan kenalkan pada teman saya."