Andika-Hendrar Kalah Versi Hitung Cepat di Pilgub Jateng, Puan: Kita Sudah Usaha Maksimal

Ketua DPP PDIP Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 3 Desember 2024
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta, VIVA – Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani buka suara soal kalahnya pasangan calon (paslon) Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dari pasangan yang diusung KIM Plus, Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng) 2024.

Puan mengatakan, pihaknya sudah berusaha secara maksimal agar Andika-Hendrar menang di Pilgub Jawa Tengah. Meskipun, hasilnya tak sesuai dengan harapan.

"Ya kita sudah mengevaluasi, mengkonsolidasikan, kita sudah berusaha secara maksimal ya namun rakyat Jawa Tengah sudah memilih gubernur dan wakil gubernur," kata Puan kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 3 Desember 2024.

Ketua DPP PDIP, Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 3 Desember 2024

Photo :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Meski kalah, Puan memastikan Jawa Tengah masih menjadi kandang dari partai berlambang banteng tersebut. 

Dia membeberkan, mayoritas paslon yang diusung PDIP di tingkat kabupaten/kota di Jawa Tengah berhasil meraih kemenangan.

"Alhamdulillah dari 35 kabupaten/kota, PDI Perjuangan berhasil memenangkan dari hasil perhitungan suara sementara 19 kabupaten/kota yang dimajukan untuk kader. Jadi ya silakan menilai apakah PDI Perjuangan di Jawa Tengah masih bisa bertahan atau tidak," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, calon Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mengatakan kontestasi Pilkada 2024 telah selesai sehingga sudah saatnya untuk kembali berangkulan dalam persatuan dan kesatuan.

"Siapa pun pemimpinnya, di atasnya harus ada rasa persatuan dan kesatuan," kata calon gubernur nomor urut 2 tersebut di Semarang, Rabu, 27 November 2024.

Menanggapi hasil hitung cepat yang memenangkan dirinya bersama Taj Yasin Maimoen, Luthfi menyebutkan, hal tersebut merupakan kerja tim partai politik serta relawan. Namun yang lebih penting lagi, menurut dia, yakni pilihan hati nurani masyarakat dalam melihat pemimpinnya.

Ia menyampaikan rasa syukur atas bentuk kepercayaan dan harapan yang dibebankan ke pundak Luthfi-Yasin.

Sementara Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah Sudaryono mengatakan tidak ada strategi khusus dalam pemenangan pasangan Luthfi-Yasin.

Tim pemenangan dari partai politik dan relawan, kata dia, sudah bekerja berdasarkan teritori masing-masing. "Yang paling penting dalam dalam lomba ini tentunya tim marketing, yakni jaringan parpol dan relawan," katanya.

Sebelumnya hitung cepat sejumlah lembaga survei menyebutkan kemenangan diraih pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen. Pasangan yang diusung gabungan 15 partai politik tersebut mengungguli pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi yang diusung PDIP.

Adapun hasil quick count Charta Politika pada Rabu, 27 November 2024, hingga pukul 21.00 WIB, pasangan Luthfi-Hasan mendapatkan suara 58,44 persen, dengan suara masuk 99 persen.