PKS Akui KIM Plus Tak Optimal Menangkan RK-Suswono di Pilkada Jakarta
- Twitter @MardaniAliSera
Jakarta, VIVA – Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera mengakui jika kerja parpol dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus untuk memenangkan pasangan cagub-cawagub Jakarta nomor urut 01, Ridwan Kamil (RK)-Suswono belum optimal.
Hal itu disampaikan Mardani merespons hasil hitung cepat atau quick count Pilkada Jakarta 2024 yang menunjukkan bahwa pasangan RK-Suswono kalah suara dari Pramono Anung-Rano Karno.
"Kami percaya, partai 14 atau 16 yang dukung itu bagus-bagus semua. Tapi kemarin nampaknya belum optimal," kata Mardani kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 28 November 2024.
Mardani pun berharap, jika Pilkada Jakarta 2024 berlangsung dua putaran, maka semua parpol di KIM Plus bisa bergerak maksimal dan mendapat amunisi untuk memenangkan RK-Suswono.
"Nah nanti harus betul-betul semua partai diberikan amunisi. Jujur, semua partai abis, pileg, pilpres kemarin tuh kalau tanya saya, duit saya abis. Nah jadi yang pertama optimalkan semua anggota partai yang ada. Kedua, relawan-relawan tuh bagus-bagus, kemarin tuh belum optimal," ungkapnya.
Strategi lainnya, kata Mardani, KIM Plus akan merebut suara pemilih pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana untuk RK-Suswono jika nanti Pilkada Jakarta 2024 dua putaran.
"Nah yang ketiga tentu sebisa mungkin punya aliansi strategis. Kalau Dharma Kun kosong kita amankan, kalau enggak kosong kita yang lain. Tapi saya tetap yakin kalau 2 putaran, RIDO menang," pungkas Mardani.