Ribuan Warga Kota Bogor Gelar Doa Bersama untuk Kesuksesan Dedie-Jenal dalam Pilkada 2024

Kota Bogor – Ribuan warga berkumpul di Bogor Nirwana Residence, Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu malam, 23 November 2024, untuk mengikuti doa bersama demi mendukung pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Bogor nomor urut 3 Dedie Rachim dan Jenal Mutaqin. Acara itu digelar menjelang masa tenang Pilkada Kota Bogor 2024 sebagai wujud harapan atas keberhasilan pasangan Dedie-Jenal dalam kontestasi politik.

Dipimpin oleh sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat, doa bersama ini berlangsung khidmat.

Panitia acara, Sofwan Hadi, menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya untuk mendoakan kesuksesan pasangan Dedie-Jenal, tetapi juga untuk menjaga kedamaian dan kelancaran selama proses Pilkada berlangsung.

“Kami ingin memastikan Pilkada berjalan damai dan lancar. Doa ini juga menjadi wujud harapan kami agar Kota Bogor memiliki pemimpin yang amanah dan mampu membawa perubahan positif,” ujar Sofwan.

Dalam sambutannya, Dedie Rachim menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan penuh dari masyarakat Kota Bogor. Ia menyebut bahwa doa bersama ini adalah bagian dari upaya spiritual untuk memastikan langkahnya bersama Jenal Mutaqin berjalan sesuai harapan.

“Kami sangat bersyukur atas dukungan dari seluruh warga, tokoh agama, dan masyarakat Kota Bogor. Kami percaya, doa dan dukungan ini akan memudahkan kami untuk memberikan yang terbaik bagi Kota Bogor,” ujar Dedie.

Dedie juga mengimbau semua pihak untuk menjaga kondusivitas selama masa tenang, memastikan Pilkada berjalan dengan aman dan demokratis.

Dedie menegaskan komitmennya untuk memimpin Kota Bogor dengan kebijakan yang berlandaskan keumatan. Ia mengaku doa bersama ini adalah cara untuk memohon restu dari para tokoh agama, alim ulama, dan masyarakat.

“Alhamdulillah, hari ini kami memohon doa dan restu kepada para kiai, alim ulama, dan masyarakat Kota Bogor. Kami percaya, restu mereka akan menggerakkan rida Allah SWT,” kata Dedie.

Ia menambahkan bahwa kehadiran ulama akan menjadi pengingat untuk tetap menjadi pemimpin yang amanah.

“Kalaupun kami terpilih, restu para kiyai dan ulama ini akan menjadi kekuatan agar kami tidak melupakan tanggung jawab kepada masyarakat Kota Bogor,” ujarnya.