Prabowo Subianto Pamit dan Sampaikan Minta Maaf di Rapat Terakhir Dengan Komisi I DPR
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
Jakarta, VIVA - Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, pamit dan meminta maaf di hadapan Komisi I DPR, dalam rapat terakhir yang digelar pada Rabu 25 September 2024. Menteri Pertahana adalah salah satu mitra kerja dari komisi ini.
"Saya juga mohon maaf apabila dalam pekerjaan saya selama lima tahun sebagai Menteri Pertahanan ada mengecewakan saudara-saudara sekalian, tetapi saya ingin saudara-saudara yakin niat saya semata-mata menjaga kepentingan dan kedaulatan bangsa Indonesia," kata Prabowo.
Presiden terpilih 2024-2029 itu juga menyampaikan selamat, atas kebersamaan selama satu periode ini. Mengingat Komisi I merupakan rekan kerja strategis Kementerian Pertahanan yang dipimpin Prabowo sejak awal pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden KH Maruf Amin periode 2019-2024.
"Dengan demikian atas nama seluruh Kementerian Pertahanan RI kami mohon diri kami ucapkan selamat. Penghargaan atas pengabdian bapak-bapak ibu sekalian dan mudah-mudahan kita akan terus bekerja untuk bangsa dan negara kita," kata Prabowo.
Sebagai informasi, Komisi I, Menhan, Menlu, dan Menkumham baru saja menyepakati RUU Pertahanan Negara dengan India, Prancis, UEA, Kamboja, dan Brasil.
Prabowo menilai hal tersebut sangat penting untuk menghadapi situasi dunia yang tidak menentu.
"Alhamdulillah kita menuju ratifikasi penuh RUU kerja sama pertahanan dengan 5 negara yang sangat penting bagi kita. India, Prancis, kedua negara memiliki senjata nuklir. Lalu UEA, Brasil, Kamboja. Jadi 5 negara ini adalah penting bagi kita," imbuhnya.