Surya Paloh Beberkan Alasan Saan Mustopa Geser Ahmad Ali jadi Waketum Nasdem
- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Jakarta, VIVA - Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh menjelaskan alasan menunjuk Saan Mustopa jadi Wakil Ketua Umum (Waketum) Nasdem. Paloh mengaku menyukai orang yang berambut tipis.
"Ini soal faktor rambut aja sebenarnya. Saya suka orang rambut tipis. Dua-duanya tipis. Ketua dewan pakar lebih tipis lagi, sekjen juga tipis," kata Paloh di DPP Partai Nasdem, Kamis, 19 September 2024.
Paloh membanggakan Saan Mustopa sebagai figur yang memiliki kemampuan yang mumpuni dalam kepemimpinan partai politik. Kata dia, hal itu dilihat dari jam terbang Saan yang sudah melalui asam garam di dunia politik.
"Tapi, bagaimanapun juga sejujurnya semua kita mengenal sosok kang Saan. Seorang aktivis pergerakan, organisatoris, yang jam terbang asam garam di dalam institusi partai politik saya pikir cukup mumpuni," kata dia.
Paloh pun menyebut Saan memiliki kontribusi besar bagi partai yang jadi modal untuk memperkuat komposisi di jajaran elite Nasdem.
"Konsistensi perilaku sikap dan kontribusi yang selama ini diberikan itulah merupakan sebuah modal besar bagi kang Saan untuk memperkuat komposisi kehadiran dia sebagai elite kepengurusan di partai," katanya.
Terkait Ahmad Ali yang sudah tak jabat Waketum Nasdem, Paloh mengaku sudah berikan tugas kepada Ahmad Ali untuk maju jadi cagub Sulawesi Tengah (Sulteng).
"Sebagai kader Nasdem, beliau mendapat penugasan untuk jadi calon gubernur di Sulteng. Insya Allah kita doakan bersama, dengan seluruh upaya kerja keras dukungan masyarakat beliau akan terpilih jadi gubernur Sulteng, merupakan kebanggaan bagi kita semuanya. Itu yang diharapkan partai," tutur dia.
Sebelumnya, Paloh mengukuhkan pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) periode 2024-2029. Keputusan ini tertuang dalam Surat Keputusan Ketua Umum Partai Nasdem nomor 001 tentang pengangkatan pengurus DPP Nasdem periode 2024-2029.
"Ketua Umum Partai Nasdem menimbang dan seterusnya, mengingat dan seterusnya. Memutuskan, menetapkan keputusan Ketua Umum Partai Nasdem tentang pengangkatan Dewan Pengurus Partai Nasdem periode 2024-2029,” kata Sekretaris Majelis Tinggi Partai NasDem IGK Manila.
Beberapa elite Nasdem kembali menempatkan posisi yang sama seperti Hermawi Taslim jabat Sekjen Partai Nasdem. Lalu, ada juga Ahmad Sahrono sebagai Bendahara Umum Partai Nasdem.
Sementara, Saan Mustopa ditunjuk sebagai Wakil Ketua Umum (Waketum) Nasdem menggantikan Ahmad Ali.