Anies Punya Pengaruh Besar dalam Kontestasi Pilgub Jakarta, Menurut Survei LSI

Mantan gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kedua kanan) bersama Presiden Partai Buruh Said Iqbal (ketiga kiri) seusai silaturahmi di Kantor Pusat Pemenangan Partai Buruh di Jakarta, Minggu, 25 Agustus 2024.
Sumber :
  • ANTARA

Jakarta, VIVA - Kontestasi Pilgub Jakarta 2024 tidak diikuti oleh petahana Anies Baswedan karena tidak ada partai yang mencalonkannya. Dari data hasil survei di Jakarta menunjukkan bahwa sebagai petahana, Anies sebetulnya salah satu calon yang paling kompetitif dan berpeluang menang bila dicalonkan. 

Tingkat kepuasan masyarakat terhadapnya cukup tinggi dan banyak warga Jakarta yang menginginkannya kembali sebagai gubernur. Anies diperkirakan memiliki pendukung yang cukup solid di Jakarta.

Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei terkait seberapa besar pengaruh Anies terhadap kompetisi Pilgub Jakarta 2024. Hasilnya, dukungan Anies dinilai memiliki peran dan pengaruh cukup penting serta signifikan dalam mempengaruhi elektabilitas sekaligus potensi kemenangan pasangan cagub-cawagub di Jakarta.

Ridwan Kamil-Suswono Daftar Cagub Wagub di KPU DKI Jakarta

Photo :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia Djayadi Hanan menyampaikan bahwa proposisi perlakuan atau treatment yang digunakan dalam survei tersebut, posisi atau sikap dukungan Anies Baswedan terhadap salah satu pasangan calon masih dilihat sebagai hal penting bagi para responden atau pemilih untuk menentukan pilihan.

"Terutama dalam hal peningkatan atau penurunan elektabilitas dari pasangan Pramono-Rano dan pasangan RK-Suswono atau membuka jalan dari salah satu paslon untuk lebih kompetitif dan memenangkan pertarungan" ujar Djayadi dalam konferensi pers secara daring, dikutip Kamis, 19 September 2024.

Djayadi mengatakan ada pengaruh signifikan dari hasil temuan surveinya terhadap elektabilitas paslon Pramono-Rano dan juga RK-Suswono. 

Pertama, elektabilitas Pramono Anung-Rano Karno akan naik jika didukung Anies. Semula hanya 29 persen, bisa menjadi 31,5 persen bila Anies mendukungnya.

Pramono Anung dan Rano Karno

Photo :
  • VIVA/Rahmat Ilham

Sementara, elektabilitas pasangan Ridwan Kamil-Suswono juga akan naik jika Anies mendukungnya. Semula dari 51,7 persen, meningkat menjadi 53,7 persen.

Di sisi lain, LSI juga merilis simulasi jika Anies mendukung Pramono-Rano, akan menurunkan elektabilitas paslon RK-Suswono secara tajam ke angka 40,5 persen. 

Sedangkan jika Anies bersikap mendukung RK-Suswono, akan menurunkan elektabilitas Pramono-Rano menjadi 26,1 persen.

"Kalau Pramono-Rano ingin lebih kompetitif atau mendekatkan jarak elektabilitas mereka dari paslon RK-Suswono, maka mereka membutuhkan dukungan dari Anies Baswedan secara terbuka, karena dari uji statistik mampu meningkatkan elektabilitas mereka dan menurunkan elektabilitas paslon RK-Suswono secara drastis atau signifikan," tutur Djayadi.

Diketahui, Survei LSI dilaksanakan dalam kurun waktu periode 6 hingga 12 September 2024. Sebanyak 1.200 responden yang memiliki hak pilih di Jakarta terlibat dalam survei ini melalui metode wawancara.

Metode yang digunakan yakni simple random sampling. Margin of error survei sebanyak kurang lebih 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. (ant)