Borong Dukungan, Khofifah-Emil Bakal Daftar ke KPU Jatim pada Rabu 28 Agustus
- ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Surabaya, VIVA – Pasangan bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak dijadwalkan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim pada Rabu, 28 Agustus 2024. Pendaftaran duet Khofifah-Emil akan ditemani elite pimpinan partai pengusung dan relawan.
"Insya Allah pada tanggal 28 Agustus kami akan mendaftar ke KPU Provinsi Jawa Timur," kata Khofifah usai menerima B1 KWK dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di kantor DPD PSI Jawa Timur di Surabaya, Senin, 26 Agustus 2024.
Khofifah menjelaskan formulir B1 KWK dari partai pengusung adalah salah satu persyaratan administratif dalam pendaftaran paslon di KPU. Semua partai pengusung mesti menyerahkan berkas tersebut sebagai bukti resmi memberikan rekomendasi.
Sementara, Emil Dardak mengatakan pihaknya masih belum bisa memastikan formulir B1 KWK yang akan diperoleh untuk mendaftar ke KPU Jatim.
Dia mengatakan demikian karena selain partai politik yang memiliki kursi di DPRD Jatim, saat ini partai nonparlemen juga bisa mengusung calon pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
Emil bilang pihaknya terus melakukan komunikasi dengan seluruh partai politik untuk memastikan dukungan, termasuk dengan parpol nonparlemen.
"Tentunya untuk melengkapi berkas kami berkoordinasi dengan segenap fungsionaris partai di Jawa Timur," ujarnya.
Baik Khofifah maupun Emil tidak menyampaikan secara gamblang terkait persiapan keduanya jelang pendaftaran ke KPU Jatim pada Rabu lusa. Pasangan inkumben itu irit bicara soal persiapan.
Dalam dinamikanya, duet Khofifah-Emil sejauh ini sudah dapat dukungan dari lebih tujuh parpol. Selain parpol Koalisi Indonesia Maju, pasangan Khofifah-Emil juga dapat dukungan dari PKS dan Nasdem.
Adapun PKB sebagai parpol pemenang dengan perolehan kursi terbanyak di DPRD Jatim pada Pileg 2024 masih belum menentukan deklarasi bakal calon yang akan diusung di Pilgub Jatim. Ada dua nama yang masuk bursa PKB yakni Kiai Marzuki Mustamar dan Abdul Halim Iskandar.
Kemudian, PDIP juga belum menentukan sikap untuk Pilgub Jatim. Partai berlambang Banteng moncong putih menyodorkan dua nama untuk disaring yakni Tri Rismaharini atau Risma dan Abdullah Azwar Anas. PDIP tampaknya masih menimbang-nimbang kemungkinan mengusung calon sendiri atau berkoalisi dengan PKB.