Rosan Buka Suara Soal Rumor Bakal Gantikan Bahlil Sebagai Menteri Investasi

Ketua Umum PB PABSI, Rosan Roeslani
Sumber :
  • VIVA/Ahmad Farhan Faris

Jakarta , VIVA - Mantan Wakil Menteri BUMN, Rosan Roeslani buka suara soal diisukan bakal menjadi Menteri Investasi/Kepala BKPM menggantikan Bahlil Lahadalia. Sedangkan, Bahlil diisukan bakal jadi Menteri ESDM gantikan Arifin Tasrif.

Rosan pun kaget mendengar rumor bakal jadi Menteri Investasi. Sebab, Rosan datang ke Istana Kepresidenan Jakarta ini menemani sejumlah atlet yang meraih medali dalam Olimpiade Paris 2024 untuk menerima bonus dari pemerintah yang diserahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Kok belok pertanyannya. Saya kan kesini sebagai ketum angkat besi. Jadi kalau hal itu (Menteri Investasi), silakan ditanyakan kepada yang lain,” kata Rosan di Kompleks Istana Kepresidenan pada Kamis, 15 Agustus 2024.

Ketua Umum PB PABSI Rosan Roeslani

Photo :
  • VIVA/Ahmad Farhan Faris

Sejauh ini, Rosan yang merupakan Ketua Umum PB PABSI mengaku belum dihubungi oleh pihak Istana terkait rumor reshuffle Menteri Kabinet Indonesia Maju di sisa masa jabatan 2019-2024. Apalagi, Rosan juga baru pulang dari Olimpiade Paris 2024.

“Enggak (dihubungi). Saya kan juga baru pulang Olimpiade. Waduh mohon maaf saya belum denger kabar apa-apa,” ujarnya.

Sebelumnya, marak kabar yang menyebut bahwa posisi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, akan digantikan oleh Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia.

Kabar serupa juga menyebut bahwa posisi Bahlil akan digantikan oleh Eks Wakil Menteri BUMN, Rosan P. Roeslani, yang sebelumnya sempat menjabat sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Maju Prabowo-Gibran.

Selain itu, menteri dari PDI Perjuangan (PDIP) Yasonna H Laoly juga dikabarkan bakal kena reshuffle, termasuk menteri Partai NasDem yakni Siti Nurbaya Bakar.

Saat dikonfirmasi, Menteri ESDM, Arifin Tasrif, hanya meminta para awak media untuk menunggu keputusan pemerintah terkait hal tersebut. “Ya tunggu saja. Kalau benar (diganti) kenapa?" kata Arifin di kantornya pada Selasa, 30 Juli 2024.

Sementara Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menanggapi isu adanya perombakan Menteri Kabinet Indonesia Maju atau reshuffle sisa masa jabatan periode 2019-2024. Adapun, nama yang kembali santer bakal dirombak yaitu Menteri ESDM Arifin Tasrif dan bakal digantikan Bahlil Lahadalia.

Kata Jokowi, untuk reshuffle itu memang merupakan hak prerogratif dari Presiden Republik Indonesia. “Saya masih punya hak prerogratif itu,” kata Jokowi di Kalimantan Timur pada Selasa, 13 Agustus 2024.

Maka dari itu, Jokowi menegaskan perombakan menteri itu sebagai pembantu Presiden Republik Indonesia kapan saja bisa dilakukan sesuai dengan kebutuhan di pemerintahan. Hanya saja, Jokowi tidak menjawab tegas apakah saat ini diperlukan reshuffle atau tidak.

“Ya kalau diperlukan. Kalau diperlukan. Saya udah ngomong dari dulu, kalau diperlukan,” ujarnya.