Survei: Elektabilitas Tertinggi, Peniel Waker jadi Calon Bupati Puncak Pilihan

Bakal calon Bupati Puncak Peniel Waker
Sumber :
  • istimewa

Jakarta - Hasil riset survei Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) merilis temuan terbarunya terkait preferensi publik Kabupaten Puncak, Papua Tengah terhadap figur bakal calon Bupati jelang Pilkada 2024. Ada beberapa temuan versi survei LKPI.

Direktur LKPI Togu Lubis menjelaskan dari temuan survei diketahui tingkat literasi masyarakat Kabupaten Puncak jelang Pilkada pada November 2024 masih rendah. Menurut dia, hanya 43,7 persen masyarakat Kabupaten Puncak yang tahu akan ada Pilkada. Sementara, sebanyak 56,3 persen tidak tahu .

Dia menuturkan dari data survei, sebanyak 86,8 persen responden dalam survei ingin bupati terpilih nanti bisa membangun lebih banyak jalan penghubung di Kabupaten Puncak yang banyak belum terhubung. Lalu, 86,7 persen responden berharap Bupati terpilih bisa mengembang pembangunan pertanian dan penyediaan lumbung pangan di Kabupaten Puncak.

Togu menyampaikan dari hasil survei terkait tokoh bakal calon bupati Puncak terkait popularitas, nama Kepala Dinas Sosial Kabupaten Puncak, Peniel Waker jadi yang paling populer. Peniel mendapakan tingkat Popularitas hingga 89,2 persen,

Salah satunya karena kinerja Peniel Waker dalam penyaluran bantuan korban bencana kekeringan di Kabupaten Puncak di tahun 2023.

"Di urutan kedua, nama Pelinus Belinal dengan tingkat popularitas 78,7 persen dan Menase Wandik 67,2 persen, Danius Tabuni 54,1 persen, dan Elvis Tabuni 52,6 persen," kata Togu dalam keterangannya, Minggu, 9 Juni 2024.

Ilustrasi Pemilu 2024.

Photo :
  • VIVA

Pun, Togu menambahkan, untuk tokoh yang disuka dan jadi yang bisa diterima masyarakat sebagai pemimpin Kabupaten Puncak, nama Peniel masih mencuat. "Hasil survei menunjukan Peniel Waker menjadi tokoh yang memiliki tingkat akseptabilitas paling tinggi yaitu 76,7 persen," jelas Togu.

Selanjutnya, ada Menase Wandik 67,4 persen, Pelinus Belinal 65,7 persen, Danius Tabuni 52,7 persen, dan Elvis Tabuni 51,8 persen," tutur Togu.

Menurut Togu, dalam survei pihaknya diajukan juga pertanyaan kepada responden sebagai berikut 'Kalau pemilihan langsung Bupati puncak diadakan hari ini, siapa yang akan Bapak/Ibu pilih sebagai Bupati?'

"Calon Bupati Puncak Peniel Waker  berada posisi teratas Top of Mind sebanyak 30,8 persen," ujarnya,

Kemudian, di bawah Peniel, ada Menase Wandik 20,3 persen, Pelinus Belinal 16,2 persen, Danius Tabuni 8,8 persen, Elvis Tabuni 4,6 persen. "Dan, tokoh lainnya dijumlah mencapai 7,7 persen dan yang tidak memilih 11,6 persen," lanjut Togu.

Lalu, survei juga menemukan hasil dari tingkat keterpilihan atau elektabilitas bakal calon Bupati Puncak dengan menggunakan pertanyaan tertutup serta simulasi 5 tokoh.

Simulasi tersebut dengan pertanyaan terhadap responden sebagai berikut ‘Jika Pilkada digelar hari ini, tokoh yang mana yang akan dipilih oleh Anda sebagai Bupati Puncak?' Nama Peniel Waker jadi tokoh yang paling banyak dapat dukungan dengan tingkat keterpilihan 39,2 persen.

"Kemudian urutan kedua Menase Wandik 24,7 persen, Pelinus Belinal 12,3 persen, Elvis Tabuni 5,2 persen, Danius Tabuni 4,7 persen dan tidak memilih 13,9 persen," ujar Togu.

Survei terbaru LKPI ini digelar dalam kurun waktu 23 Mei 2024 sampai dengan 4 Juni 2024. Ada 880 responden yang dilibatkan dalam survei.

Penelitian dilakukan dengan menggunakan observasi metadata. Lalu, survei digelar di 20 distrik, penarikan sampel ini mengunakan metode sampel acak berstrata atau stratified random sampling. Survei memiliki margin of error 3,3 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Kinerja Moncer

Menanggapi survei LKPI, pengamat politik dari Institute fot Digital Democracy (IDD), Bambang Arianto menilai figur Peniel Waker dinilainya mampu memimpin kabupaten Puncak. Kata dia, kinerjanya sebagai Kadis Sosial Kabupaten Puncak telah terbukti karena melakukan tugasnya dengan baik kepada masyarakat.

"Sudah terlihat telah melakukan tugasnya dengan baik dan memberikan perhatian kepada masyarakat Papua," kata Bambang, Minggu, 9 Juni 2024.

Bambang mengatakan, peluang Paniel sebagai Bupati Puncak terbuka jika terus melakukan program dan bekerja. Menurutnya, Paniel bersama timsesnya mesti bisa merebut hati pemilih di Kabupaten Puncak dengan program pro rakyat.

"Peluang Paniel Waker menang besar jika ditunjang dengan program dan bekerja untuk masyarakat Kabupaten Puncak, Papua," ujar Bambang.