PKS Siapkan Tandingan Khofifah Maju di Pilgub Jatim
- VIVA.co.id/Zendy Pradana
Jakarta – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengaku masih belum menentukan siapa sosok yang bakal maju dalam Pilkada serentak tahun 2024. PKS juga mengklaim tengah menggodok para kadernya di Jawa Timur khususnya.
Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengatakan bahwa PKS juga tengah membicarakan figur yang bakal maju di Pilgub Jawa Timur. Hal itu menyusul dari pembicaraan PKB dan PPP.
"Belum ada pembicaraan itu, tapi tadi kami juga sedang Terus menjajaki siapa yang akan diusulkan oleh DPW Jawa Timur," ujar Syaikhu di rumah Anies Baswedan, Jakarta Selatan pada Selasa 30 April 2024.
Syaikhu juga tetap menunggu sosok yang bakal diusung PKB dengan PPP. Sebab, mereka sudah menyatakan sudah menyiapkan nama tandingan Khofifah Indar Parawansa.
"Sehingga nanti saya akan tunggu siapa, Apakah itu Bu Khofifah atau bukan ya. Saya akan tunggu," kata Syaikhu.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB, Muhaimin Iskandar, belum mau membocorkan siapa yang akan diusung di Pilkada Jawa Timur. Dia mengatakan, kalau ketahuan Khofifah Indar Parawansa, bisa bahaya.
Khofifah adalah Gubernur Jawa Timur periode sebelumnya. Dia akan maju lagi di pilkada yang akan digelar pada November 2024 ini. Sejumlah partai sudah memberikan dukungan kepada mantan Menteri Sosial RI tersebut.
Meski masih dirahasiakan, tetapi Cak Imin sapaan akrab Muhaimin, memastikan akan ada salah satu kader dari PKB yang maju di Pilgub Jawa Timur.
"Siapa dia, orangnya masih rahasia," ujar Cak Imin di DPP PKB, Senin 29 April 2024 malam.
Cak Imin menjelaskan bahwa jika sudah mengumumkan sejak awal nama terebut, nantinya akan diketahui oleh Khofifah Indar Parawansa. Hal itu, justru akan bahaya bagi PKB.
"Nanti kalau bocor ketahuan Khofifah, bahaya. Jangan dipancing soal nama, pokoknya rahasia, yang akan diumumkan pada waktu yang tepat," kata Wakil Ketua DPR RI itu sembari tertawa.
Khofifah sendiri mengaku bahwa ada empat partai politik yang mendukungnya yakni Gerindra, Golkar, Demokrat dan PAN. Ia juga berharap bisa berpasangan dengan Emil Dardak dalam Pilgub Jatim itu. Alasannya yakni karena dia sudah merasa nyaman bersanding dengan Emil di pemerintahan.