Suara PSI Tiba-tiba Melonjak, Begini Respons Bobby Nasution
- VIVA/B.S. Putra
Medan – Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution beri tanggapan terkait perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang melejit belakangan. Melonjaknya suara PSI itu terjadi dalam beberapa waktu terakhir melalui Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap).
"Tanggapan saya, banyak ya caleg PSI, pengurus PSI, tanya mereka lah. Jangan tanya saya," kata Bobby Nasution di Kota Medan, Selasa 6 Maret 2024.
Dia ogah komentar secara gamblang soal partai yang dipimpin adik iparnya tersebut. Ia menekankan agar PSI yang menyampaikan komentar dan menanggapi isu tersebut. "Banyak caleg PSI dari provinsi hingga Kabupaten/Kota, tanya mereka. Mari kita tanyakan," tutur Bobby.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI melalui salah satu komisionernya, Idham Holik minta agar semua pihak bersabar menunggu rekapitulasi suara nasional hasil Pemilu 2024. Rekapitulasi dilakukan mulai dari 15 Februari hingga 20 Maret 2024.
"Mohon kepada semua pihak agar bisa bersabar, menunggu hasil resmi rekapitulasi tingkat nasional yang akan diselenggarakan oleh KPU," ujar Idham di Jakarta, Selasa, 5 Maret 2024.
Dia jelaskan dari hasil resmi perolehan suara peserta pemilu dilakukan KPU lewat rekapitulasi manual berjenjang mulai tingkat tempat pemungutan suara (TPS), kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, hingga pusat.
Idham menyampaikan pelaksanaan rekapitulasi berjenjang itu dilaksanakan secara terbuka sehingga tak hanya disaksikan oleh para saksi sesuai tingkatannya.
Adapun Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu mengklaim lakukan verifikasi terkait dugaan penggelembungan suara PSI. Isu suara PSI mendadak melejit versi real count KPU belakangan jadi sorotan.
Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja mengaku pihaknya sudah lakukan verifikasi soal tudingan penggelembungan suara PSI. Ia bilang, dari hasil verifikasi di sejumlah daerah, penggelembungan suara tersebut tidak terbukti.
"Ada beberapa yang kami verifikasi tidak terbukti. Kemudian kami verifikasi ke lapangan misalnya ada di Cilegon, terselesaikan, ada di sosial media kan? Ada juga di Jawa Tengah yang sudah selesai secara berjenjang, sudah diselesaikan," kata Bagja di Kantor KPU, Menteng, Jakarta, Senin, 4 Maret 2024.