Jubir Wapres Ma’ruf Amin Sebut Ahok Kader Partai yang Setia
- ANTARA/Fransiska Ninditya
Jakarta - Juru Bicara Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Masduki Baidlowi, menanggapi pernyataan politikus PDIP Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang mengaku dahulu rela mendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) meskipun ada Wapres Ma'ruf Amin. Masduki menilai Ahok ketika itu hanya patuh kepada partai.
"Saya kira apa yang dikatakan Pak Ahok itu dia kan seorang politisi yang satu, rasional, dia mengikuti apa yang digariskan oleh partai. Jadi dia tidak melihat orang. Ketika partai menggariskan sesuatu dan menugaskan seseorang dan ketepatan kemudian Ibu Megawati juga menunjukkan Kiai Ma'ruf Amin, dia tidak melihat siapapun, yang dia lihat partai," kata Masduki kepada wartawan di Jakarta, Jumat, 9 Februari 2024.
Salah satu buktinya, katanya, saat ini Ahok masih memiliki hubungan baik dengan Presiden Jokowi walau berbeda arah politik pada Pilpres 2024. Masduki lantas menilai Ahok merupakan kader PDIP yang setia.
"Sama seperti sekarang, dia hubungannya sangat baik dengan Pak Jokowi, tapi kan dia tetap setia kepada partai. Sehingga saya kira seorang politisi seharusnya seperti itu,” kata Masduki.
Ditekankannya, seharusnya kader parpol seperti Ahok. Konsisten memperjuangkan visi misi partainya.
“Jadi tidak melihat like and dislike kepada seseorang tapi melihat bagaimana sebuah partai itu merumuskan visi misinya dan itu diperjuangkan oleh kader-kadernya. Dan kader yang bagus itu adalah yang selalu konsisten memperjuangkan visi misi partainya, dan salah satunya Pak Ahok. Saya kira bagus-bagus aja itu, enggak ada masalah," ujarnya.
Masduki juga memastikan hubungan Ahok dan Ma'ruf Amin baik-baik saja. Dia menyebut keduanya kerap bertegur sapa ketika bertemu.
"Kedua, Pak Ahok dengan Kiai Ma'ruf selama ini hubungannya baik, ketemu di jalan bersapa saling tegur baik. Jadi hal-hal yang terkait perbedaan-perbedaan yang ada pada Pak Ahok dan Pak Ma'ruf tidak membawa hubungan-hubungan sisi kemanusiaannya terhenti, enggak ada itu. Itu ditunjukkan Kiai Ma'ruf dan Pak Ahok selama ini," imbuhnya.