Prabowo Was-was Jelang Debat Terakhir Capres: Dia Mau Kasih Nilai Gue Berapa Ya?

Jakarta – Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto mengaku was-was menjelang debat kelima atau terakhir di Pilpres 2024 yang digelar besok, Minggu, 4 Februari 2024. Ia was-was kalau nantinya akan diberikan dinilai lagi oleh dua capres yang menjadi rival politinya.  

"Saya ini sebetulnya dalam keadaan was-was karena tanggal 4 akan debat lagi," kata Prabowo di Apel Akbar Tim Kampanye Nasional (TKN) Muda Prabowo-Gibran di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Jumat, 2 Februari 2024. 

"Debat terakhir aku dikasih nilai 11 dari 100. Kira-kira dia mau kasih nilai berapa ya gue kali ini ya. Tapi gue akan jawab emang gue pikirin. Emangnya lo siape?" sambungnya

Prabowo menegaskan tidak akan khawatir dengan apapun penilaian dari rival politiknya. "Saudara-saudara sekalian kalau anak muda bersama saya, saya tidak takut apapun," tegasnya

Prabowo Subianto mengatakan masa depan Indonesia berada di tangan anak muda. Dalam sejarah, kata dia, anak-anak muda selalu menjadi pelopor dalam proses perubahan di negara ini.  

"Dunia ini milik kalian, angkatan muda. Dulu kita pun seusia anda, kita selalu berada di depan. Mereka-mereka itu, tokoh-tokoh 66 selalu di depan. Sewaktu muda, mereka berjuang untuk rakyat Indonesia," kata Prabowo. 

Di depan para pendukung, Prabowo lantas menegaskan dirinya tak takut dengan apapun selagi masih ada anak-anak muda di sampingnya. Sebab, anak-anak muda merupakan kunci dari perubahan dan kemajuan sebuah negara. 

Ketua Umum Partai Gerindra itu kemudian mengungkap sejumlah tokoh pejuang yang memiliki andil besar dalam kemerdekaan Indonesia. Mereka di antaranya, Presiden RI ke-1 Soekarno atau Bung Karno yang masuk-keluar penjara di usia 20 sampai 30 tahun demi membela bangsa.

Kemudian ada Bung Hatta, Bung Syahrir, tokoh-tokoh muda yang juga memimpin pergerakan kemerdekaan Indonesia. Panglima TNI pertama, Sudirman, berusia 29 tahun saat mendapat mandat sebagai Panglima Besar. 

“Semua pembaharuan, semua inovasi, semua reformasi, semua transformasi dilakukan dipelopori oleh orang-orang muda,” ungkapnya. 

Dalam kesempatan itu, Prabowo pun mengungkap keyakinannya untuk memenangkan Pilpres 2024 sekali putaran karena banyak mendapatkan dukungan dari anak-anak muda. 

Keyakinan itu juga didukung dengan hasil sigi sejumlah lembaga survei yang menyebut elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran sudah tembus 50 persen. 

"Sekarang sudah makin jelas, makin terang, hampir semua analis, hampir semua survei mengatakan bahwa kita berada di titik yang memungkinkan dan memastikan kita akan satu putaran," tandas Prabowo.