Kata Mahfud MD soal Isu Sri Mulyani Mau Mundur dari Kabinet Jokowi

Menkopolhukam yang juga Cawapres 03 Mahfud MD di kantornya, Rabu (3/1)
Sumber :
  • VIVA/Ilham

Jakarta - Jelang pencoblosan Pemilu Presiden (Pilpres), muncul isu Menteri Keuangan Sri Mulyani akan mundur dari posisinya di Kabinet Indonesia Maju. Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD pun buka suara terkait isu tersebut.

Dia mengaku belum mengetahui isu tersebut. Ia bilang dirinya belum pernah bicara soal mundur dari kabinet dengan Sri Mulyani.

“Enggak tau saya. Enggak pernah bicara begitu dengan Bu Sri Mulyani,” kata Mahfud di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis, 18 Januari 2024.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati

Photo :
  • Dok Sri Mulyani

Isu Sri Mulyani mundur dari kabinet Indonesia Maju mencuat belakangan. Di media sosial, sempat ramai isu Sri Mulyani mundur.

Terkait isu mundur Sri Mulyani, ekonom senior Faisal Basri sebelumnya mengajak sejumlah kalangan untuk membujuk beberapa anak buah Presiden Jokowi agar mundur dari Menteri Kabinet Indonesia Maju.

Faisal menilai Pemerintahan Jokowi sangat terkesan berpihak kepada salah satu pasangan capres dan cawapres tertentu pada Pemilu 2024.

Bahkan, Ia mengklaim ada menteri yang sudah siap mundur. Salah satunya, kata dia, menteri yang paling siap mundur dari Pemerintahan Jokowi adalah Sri Mulyani.

Selain itu, ia juga mengklaim Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono ingin meninggalkan Kabinet Indonesia Maju.

“Ayo sama-sama kita bujuk Bu Sri Mulyani, Pak Basuki, dan beberapa menteri lagi untuk mundur. Itu efeknya dahsyat. Secara moral, saya dengar Bu Sri Mulyani paling siap untuk mundur. Pramono Anung (sekretaris kabinet) sudah gagap. Kan PDI (PDI Perjuangan) belain Jokowi terus, pusing," kata Faisal pada Sabtu, 13 Januari 2024.

Namun, menurut dia, Sri Mulyani dan menteri lainnya tengah menunggu waktu yang tepat untuk hengkang dari Pemerintahan Jokowi.

"Katanya nunggu momentum. Mudah-mudahan momentum ini segera, Insya Allah jadi pemicu yang dahsyat, seperti Pak Ginandjar (Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri Ginandjar Kartasasmita) dan 13 menteri lainnya mundur di zaman Pak Harto (Presiden Soeharto)," ujarnya.