Timnas Amin: Anies Siap Hadiri Undangan KPK Adu Gagasan Komitmen Antikorupsi

Anies Baswedan Debat Ketiga Calon Presiden Pemilu 2024
Anies Baswedan Debat Ketiga Calon Presiden Pemilu 2024
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta – Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (Timnas) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) Hamdan Zoelva mengatakan, Anies Baswedan akan siap menghadiri undangan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Calon presiden (capres) nomor urut satu memang sudah kerap menyampaikan soal pemberantasan korupsi sebelum adanya undangan dari KPK.

"Pak Anies juga sudah menyampaikan masalah bagaimana upaya dari paslon 1 untuk mengatasi masalah korupsi. Jadi anytime langsung siap," ujar Hamdan Zoelva kepada wartawan di Jakarta Pusat, Selasa 9 Januari 2024.

3 capres di Pilpres 2024 yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo

3 capres di Pilpres 2024 yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo

Photo :
  • VIVA

Hamdan mengatakan, Anies juga siap jika harus beradu gagasan di gedung merah putih KPK nanti. Anies sejatinya memang sudah pernah menjabat sebagai bagian dari KPK.

"Beliau juga banyak sekali pikiran-pikiran pelaksanaannya dalam rangka melaksanakan antikorupsi di sekolah-sekolah termasuk di universitas yang beliau pimpinan ada mata pelajaran anti korupsi," ucap Hamdan.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berencana akan memanggil tiga calon presiden (capres) ke gedung merah putih KPK. Ketiga capres itu diundang KPK dalam rangka apa?

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan, tiga capres itu diundang KPK untuk menghadiri acara penguatan integritas.

"Iya betul (tiga capres) Diundang diacara program Penguatan Anti Korupsi untuk Penyelenggara Berintigritas (Paku integritas)," ujar Ali Fikri kepada wartawan, Selasa 9 Januari 2024.

3 capres yang jadi kontestan Pilpres 2024

Photo :
  • VIVA

Tiga capres itu diundang KPK pada Rabu 17 Januari 2024 pekan depan. Tiga capres itu yakni Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.

"Paku Integritas merupakan program KPK sejak 2021 melalui Kedeputian Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat guna menguatkan komitmen anti korupsi para penyelenggara negara," kata dia.

Ali menegaskan bahwa undangan ketiga captes itu hanya hadir di acara penguatan integritas bukan beradu gagasan.