Prabowo: Menjadi Negara Industri Akan Membuat Kita Memimpin Dunia Selatan

Jakarta - Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto memperingatkan bahwa dalam hubungan internasional Indonesia harus mempertahankan kepentingan ekonomi nasional. Menjaga dan mengelola kekayaan alam nasional merupakan keharusan kalau Indonesia ingin menjadi negara maju.

"Kita harus [lanjutkan kebijakan] hilirisasi supaya nilai tambah berpuluh-puluh kali naik; kita kumpulkan kekuatan, aset-aset, dan keuangan kita; kita sejahterakan rakyat kita, baru kita disegani, didengar, oleh semua negara, terutama negara-negara Selatan," katanya dalam forum debat calon presiden di Jakarta, Minggu malam, 7 Desember 2024.

Indonesia, katanya, sekarang bahkan sudah menjadi panutan negara-negara lain sedikitnya negara-negara di Afrika. Sebagian di antara mereka bahkan mengirim utusannya ke Indonesia untuk belajar tentang keberhasilan Indonesia dalam membangun dan mengelola perekonomian.

Negara-negara itu, kata Prabowo, belajar kepada Indonesia tentang mempertahankan inflasi dalam posisi rendah tetapi pertumbuhan ekonomi tetap terjadi dan neraca perdagangan tetap baik. Negara-negara itu mengamati surplus perdagangan Indonesia yang terjadi tiap tahun berturut-turut dalam lima tahun terakhir.

"Jadi, leadership kita di dunia, di hubungan internasional, akan tercermin dan ter-impact oleh keberhasilan kita mengelola kekayaan kita, menghilangkan kemiskinan di negara kita; rakyat kita meraih teknologi, menjadi negara industri--itu yang akan membuat kita memimpin dunia Selatan," katanya.

Debat ketiga Pilpres 2024 berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Minggu, 7 Januari 2024, dengan topik pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

KPU juga menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada 14 Februari 2024.