JK Dukung Anies-Cak Imin, Budiman Sudjatmiko Bilang "Tidak Banyak Berpengaruh"
- ANTARA/Dian Hadiyatna
Jakarta - Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko, menghormati keputusan mantan wakil presiden Jusuf Kalla (JK) mendukung pasangan capres-cawapres nomor 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin).
Menurutnya, dukungan yang diberikan JK itu tak akan berpengaruh pada elektabilitas pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
"Pak JK punya hak demokrasi untuk memberikan dukungan kepada siapapun. Jadi, menurut saya, sah-sah saja, tetapi itu tidak banyak berpengaruh," kata Budiman kepada wartawan sebagaimana dikutip pada Kamis, 21 Desember 2023.
Arsip foto - Wakil Presiden Ke-10 dan Ke-12 Jusuf Kalla bersama bakal capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan (tengah) dan Anggota Tim Delapan Sudirman Said (kanan) memberi keterangan di kediaman JK, Jakarta, Sabtu, 7 Oktober 2023.
- ANTARA/Narda Margaretha Sinambela
"Jangankan Pak JK, mau Pak Joe Biden mau bicara siapa presiden, walaupun itu bukan haknya, ya, kita santai-santai saja."
Budiman menekankan dukungan JK itu tak memengaruhi kinerja para relawan, karena relawan-relawan tetap bekerja keras untuk memenangkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Partai politik koalisi pendukung Prabowo-Gibran juga solid, katanya.
Jusuf Kalla menyatakan secara terbuka mendukung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (Amin) dalam sebuah rekaman video yang beredar di media sosial.
JK mengatakan itu saat dia berbicara di podium sebuah acara. Penggalan video singkat JK mendukung pasangan Amin itu diketahui ketika JK bicara di Gedung IMIM, Makassar, Sulawesi Selatan.
Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla bersama Anies Baswedan
- Istimewa
"Karena merasa punya tanggung jawab moral agar rakyat tidak salah dalam memilih pemimpin yang akan memimpin Indonesia dalam 5 tahun ke depan, maka Selasa 19/12 di Makassar, M. Jusuf Kalla, menyampaikan secara terbuka jika dirinya memilih Anies Baswedan yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar," ujar Juru Bicara JK Husain Abdullah kepada wartawan, Selasa 19 Desember 2023.
Husain menjelaskan bahwa JK memang selama ini kerap menyebutkan bahwa dia netral. Tetapi, sejatinya JK sudah menentukan sikap politiknya. Dia menyebutkan alasan JK memilih pasangan Anies dan Cak Imin itu karena dia merupakan sosok yang tepat untuk memimpin Indonesia.
"Bagi JK, yang dua priode menjabat sebagai wapres RI untuk dua presiden berbeda, Anies adalah murid politiknya. Dari segi pengetahuan, pengalaman, kejujuran serta integritas, Anies memiliki keunggulan dalam hal tersebut," ujarnya.