Program Makan Siang Prabowo-Gibran Dinanti Anak-anak di Timur Indonesia
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta - Program makan siang dan susu gratis bagi anak-anak khususnya dari keluarga tak mampu yang digagas pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, diklaim sangat dinanti oleh jutaan anak, terlebih di wilayah pelosok Tanah Air.
Hal itu diungkap politikus Gerindra Anita Nidya Mahenu. Putri asli Sumba Provinsi NTT itu menilai program makan siang dan susu gratis yang jadi salah satu program prioritas Prabowo-Gibran adalah solusi konkret guna meringankan beban keluarga prasejahtera di Indonesia.
“Pertama, program makan siang dan susu gratis adalah langkah konkret untuk meringankan beban keluarga pra-sejahtera di Indonesia, di antaranya bagi masyarakat daerah Sumba, Sabu, Rote, dan Timor, Provinsi NTT," ujarnya kepada wartawan, Jumat, 15 Desember 2023.
Program makan siang dan susu gratis itu, kata dia, merupakan wujud nyata upaya Prabowo-Gibran dalam melindungi juga menyejahterakan rakyat disegenap tumpah darah Indonesia, sebagaimana yang termaktub dalam Mukadimah UUD 1945. Dia memastikan program makan siang dan susu gratis bagi anak-anak khususnya dari keluarga prasejahtrera dapat dilakukan, mengingat hal serupa pun diterapkan oleh negara maju seperti Amerika Serikat (AS).
“Rekan saya, Jubir TKN Prabowo-Gibran, Hamdan Hamedan, adalah satu dari sekian banyak anak-anak yang menerima program makan siang dan susu gratis untuk siswa di Amerika Serikat (AS), sewaktu beliau tinggal di sana,” katanya.
Dia menjelaskan, Hamdan yang saat itu berstatus pelajar dan menumpang hidup di sebuah keluarga prasejahtera, merasakan langsung manfaat program makan siang dan susu gratis oleh pemerintah California, AS, untuk tumbuh kembang tubuh serta kecerdasannya.
Selain di AS, program ini pun disebut telah sukses diterapkan di beberapa negara termasuk Finlandia dan Ruwanda.
Program itu, katanya, telah membantu keluarga kurang mampu atau prasejahtera yang sulit memenuhi kebutuhan keluarga termasuk anak-anaknya di negara-negara tersebut. Terlahir, besar dan hidup di Sumba, Anita mengaku melihat serta merasakan betul getirnya kehidupan keluarga prasejahtera, khususnya dalam memperjuangkan masa depan anak-anaknya di kondisi alam NTT yang saat ini dilanda musim kemarau berkepanjangan.
“Saya yakin dengan program makan siang dan susu gratis Prabowo-Gibran, dapat menyelamatkan masa depan gemilang anak-anak Indonesia, termasuk adik-adikku di Sabu, Rote, dan Timor, Provinsi NTT,” katanya.