Prabowo Singgung Minoritas Sulit Bangun Rumah Ibadah, Anies Beri Jawaban Menohok

Debat Capres-Cawapres Pertama
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta – Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto bertanya kepada capres nomor 1, Anies Baswedan soal sulitnya membangun rumah ibadah kaum minoritas di negara ini. 

Masalah itu ditanyakan Prabowo saat debat pertama capres 2024, di kantor KPU, Jakarta, 12 Desember 2023.  

“Saya kira yang sangat dirasakan oleh banyak kelompok, terutama kelompok minoritas Pak," kata Prabowo kepada Anies. 

Prabowo menegaskan bahwa kaum minoritas agama atau kepercayaan yang ia temui selama ini mengeluh karena sulit mendirikan tempat ibadah.

"Saya ingin tanya bagaimana tanggapan bapak tentang keluhan tentang adanya kelompok-kelompok minoritas yang ingin membuat tempat ibadah tetapi sangat sulit karena faktor-faktor yang dipersulit oleh birokrasi dan sebagainya," kata Prabowo bertanya.

Menanggapi itu, Anies berdalih, ketika menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, banyak izin-izin rumah ibadah yang tidak tuntas hingga 40 tahun. “Bahwa ketika kami bertugas di Jakarta maka ada begitu banyak izin-izin gereja yang mandeg 30 tahun, 40 tahun,” kata Anies.

Anies mengakui, kelompok minoritas seperti pemeluk agama Hindu, Budha, hingga Kristen kerap kali kesulitan membangun tempat ibadah. Dia berdalih, bahkan antrian dalam membangun tempat ibadah sudah amat panjang.

“Antrean yang amat panjang yang tidak pernah selesai dan kemudian banyak kelompok agama dari mulai Budha, Hindu, Kristen yang mengalami kesulitan mendirikan tempat ibadah mereka,” kata Anies. 

Namun, Anies mengaku saat menjadi Gubernur DKI Jakarta, ia mengklaim mencetak sejarah sebagai satu-satunya Gubernur Jakarta yang paling banyak memberikan izin pembangunan rumah ibadah. 

“Gubernur Jakarta yang paling banyak memberikan izin rumah ibadah adalah Gubernur Anies Baswedan,” tegasnya